KAPOLRI PERINTAHKAN PAKAI ATRIBUT PALU-ARIT DAN NYANYI GENJER-GENJER, TANGKAP

Jt.com-Jakarta-Heboh antribut Palu-Arit yang identik dengan logo resmi PKI berbuntut panjang. Hampir semua pihak geram dan menghujat fenomena ini.

Polri pun akirnya gerah dan bertindak tegas. Polri memburu siapa saja pemakai atribut PKI yang telah nyata merongrong NKRI era tahun 1966 silam.

Kapolri Jenderal Badrodin Haiti di kompleks Istana Kepresidenan, Jl Veteran, Jakarta Pusat, Rabu (11/5/2016) dengan tegas menyatakan siapa saja yang berani memakai atribut Palu-Arit lambang PKI dan menyanyikan lagu biadab Gerwani Genjer-Genjer akan ditangkap.

“Coba kalau kamu lihat gambar Palu-Arit, apa yang ada dipikiran kamu…? Komunis..PKI ya kan. Walau tidak ada tulisannya. Ya kita ditangkap. Dan tentunya  kami akan minta keterangan yang bersangkutan secara lengkap…” kata Badrodin kepada wartawan.

Badrodin juga menambahkan, tidak hanya pemakai atribut bergambar lambang PKI Palu-Arit, siapa saja yang terbukti menyanyikan lagu genjer-genjer juga akan ditangkap Polisi.

“Ya sama nyanyi kita tangkap. Kita kan tinggal minta pendapat para ahli apakah menyanyi Genjer-Genjer juga termasuk menyebarkan paham komunisme atau tidak… ”tegas Badrodin.

Badrodin menjelaskan kronologi terkait masalah ini. Menurutnya banyak laporan yang masuk kepadanya, ada upaya untuk menyebarluaskan dan mencoba menghidupkan kembali PKI atau paham Komunis yang nyata dilarang Negara. Badrodin pun langsung memerintahkan seluruh anggota Polri untuk melakukan tindakan tegas tanpa pandang bulu.

“Banyak di beritakan di beberapa media bahkan sampai juga di media sosial muncul tentang munculnya kembali PKI, paham komunisme bangkit lagi. Pasti akan terjadi reaksi keras dari dari semua pihak. Jangan sampai terjadi konflik horizontal, makanya kita tumpas dari awal…” imbuh Badrodin.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.