PRESIDEN Susilo Bambang Yudhoyono meminta para menteri dan pejabat terkait untuk mengkaji beberapa butir rekomendasi yang dihasilkan dalam Munas dan Konbes Nahdlatul Ulama (NU) 2012. Hal tersebut diutarakan Presiden saat menghadiri Munas dan Konbes NU 2012 di Pondok Pesantren Kempek, Cirebon, Senin (17/9).
Beberapa poin rekomendasi Munas Alim Ulama dan Konbes NU 2012 adalah, perlunya Indonesia kembali ke khittah Indonesia 1945, perlunya peninjauan kembali pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) secara langsung, dan perlunya hukuman mati untuk koruptor yang merugikan negara.
“Pemerintah menerima dan menyambut baik rekomendasi itu dan akan menindaklanjutinya. Bahkan sebagian dari rekomendasi sesuai dengan apa yang selama ini dipikirkan pemerintah, berarti pemerintah satu hati dengan NU,” katanya.
Menurut Presiden, semua rekomendasi itu sangat positif dan penting bagi pemerintah, karena merupakan masukan dalam menjalankan kebijakan dan program pemerintah yang dijalankan.
“Sebagian merupakan hal baru yang cerdas sehingga pemerintah wajib merespon rekomendasi itu dengan baik,”ungkapnya.*
Sumber : Humas Setkab
Editor : Hery Febriyanto
