PELAKU PEMBUNUHAN MAYAT PEREMPUAN BERTATOO “ TRUST LOVE HIM ” DITANGKAP

Jatengtime.com-Jakarta-Aparat Ditreskrimum Polda Metro Jaya telah berhasil mengidentifikasi jasad perempuan bertato “ Trust Love Him ” ( percaya cinta dia ) dipundak sebelah kiri bernama Jersy Sutanto.

Mayat Jersy Sutanto pertama kali ditemukan tewas terbungkus bed cover di sebuah got di Jl Gunung Sahari, Kemayoran, Jakarta Pusat oleh petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum ( PPSU ) setempat pada Jum’at (14/10/2022) sekitar pukul 11.00 WIB.

Mayat perempuan yang waktu ditemukan tidak ada indentitasnya terbungkus selimut warna motif merah-cokelat, ketika selimutnya dibuka sudah meninggal dalam keadaan membusuk.

Dari olah TKP diperkirakan mayat tersebut telah dibuang lebih dari satu hari. Ditemukan luka lebam pada kepala, luka pada pundak sebelah kiri  dan hidungnya mengeluarkan darah.

Pjs Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya Kompol Resa Fiardi Marasabessy kepada awak media Minggu (23/10/2022) membenarkan penemuan mayat tersebut.

Dari proses penyidikan, oleh TKP dan keterangan para saksi kemudian ditemukan identitas mayat perempuan tersebut bernama Jersy Sutanto.

“ Betul, identitas mayat tersebut diketahui bernama Jersy Sutanto…” kata Resa.

Resa menambahkan saat ini sudah dua orang pelaku yang berhasil diamankan. Satu pelaku merupakan tersangka utama dan satu lainnya berperan membantu.

“ Pelaku sudah ditangkap Unit 3 Subdit Resmob. Satu pelaku pembunuhan, dan satu pelaku lagi yang bantu buang mayat…” imbuhnya.

Ketika disinggung awak media perihal yang lagi viral di media sosial bila Jersy Sutanto diduga tersangkut kasus penipuan Rp 2 miliar. Namun polisi mengaku untuk saat ini masih fokus pada kasus pembunuhan yang menewaskannya.

“ Kalau terkait ( penipuan ) Rp 2 miliar, belum ada temuan seperti itu. Kami masih fokus ke case pembunuhannya…” ungkapnya.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.