Jatengtime.com-Jakarta-Tim buser kusus KPK, Rabu (25/11) pukul 01.23 WIB dini hari melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Edhy Prabowo dan istri beserta beberapa orang lainya di Bandara Soekarno-Hatta.
Tim buser kusus KPK yang dibawah pimpinan penyidik Senior Novel Baswedan mendapat tangkapan besar, menangkap Menteri KKP terkait ekspor benih lobster.
Ekspor benih Lobster (Benur) pernah ditentang keras Menteri KKP sebelumnya, Susi Pudjiastuti.
Kebijakan Edhy yang pernah menjabat sebagai Ketua Fraksi Gerindra dan Wakil Ketua Umum Partai Gerindra bidang Keuangan dan Pembangunan Nasional, jadi sorotan publik karena merevisi aturan yang dibuat pendahulunya Susi Pudjiastuti yang terkenal sangat membantu nelayan.
Kebijakan Edhy yang kontroversi antara lain : pelegalan alat tangkap cantrang, mencabut larangan ekspor benih lobster, dan enggan melanjutkan penenggelaman kapal pencuri ikan.
Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Nurul Ghufron membenarkan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Edhy Prabowo, istri dan beberapa orang lainya.
“ Benar pukul 01.23 dini hari di Soetta. Kami telah mangamankan sejumlah orang pada malam dan dinihari tadi “ kata Ghufron.
KPK mempunyai waktu 1×24 jam untuk menentukan status hukum para pihak yang diamankan dalam OTT ini. Untuk sementara ini KPK belum diketahui kapan akan menggelar konpers terkait OTT ini.
