FATIHATUN NAHDHIYAH, “ KARTINI MUDA JEPARA “ WAFAT KETIKA BELAJAR DI AL-AZHAR, CAIRO, MESIR

Jatengtime.com-Jepara- Fatihatun Nahdhiyah Binti Ali Rohmat, mahasiswi tingkat tiga Fakultas Dirasat Islamiyah Kampus Putri, Jurusan Syariah, Universitas Al-Azhar Cairo, Mesir, dikabarkan pada hari Rabu, 15 Mei 2019 sekitar pukul 23.00, meninggal dunia setelah tertabrak mobil truk yang mundur tanpa melihat keberadaan Fatih di belakangnya di Ibukota Mesir, kawasan Mukattam.

Fatihatun Nahdhiyah, agama Islam, lahir di Jepara, 17 Maret 1996, sulung dari 3 saudara anak pasangan Ali Rohmat dan Anis Malihatin warga Desa Srikandang, RT 01/ 10 Kecamatan Bangsri, Kabupaten Jepara semasa hidupnya tergolong santriwati cerdas.

Fatihatun Nahdhiyah mengawali jenjang pendidikan di :
– MI Matholi’ul Huda, Srikandang, Bangsri Jepara.
– Mts Matholi’ul Falah, Kajen Margoyoso Pati.
– MA Matholi’ul Falah, Kajen Margoyoso Pati.
– Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga, Depok, Sleman, Yogjakarta.
– Karena kecerdasanya, baru mengikuti pelajaran satu tahun di UIN, tahun 2015 Fatih mendapatkan Beasiswa untuk belajar di Universitas Al-Azhar, Cairo, Mesir.

Duta Besar RI untuk Mesir, Helmy Fauzy dalam keteranganya, Jumat malam (17/5/2019) mengatakan Pemerintah Indonesia telah menghubungi pihak keluarga korban di Jepara, dan KBRI segera menunjuk seorang lawyer untuk memastikan hak-hak almarhumah tidak dilanggar.

“ Pemerintah ( KBRI ) dan Pengacara akan terus berkoordinasi dengan pihak kepolisian dan kejaksaan Mesir serta akan mengawal proses hukum terkait kasus meninggalnya Almarhumah…” ” ujarnya dalam keterangannya, Jumat malam (17/5/2019).

Kantor Grand Sheikh dan Rektorat Universitas Al-Azhar, Cairo melalui pernyataan tertulis yang disebarkan diberbagai media masa Mesir menyampaikan belasungkawa atas wafatnya Fatihatun Nahdhiyah Binti Ali Rohmat.

Bahkan sebagai penghormatan terakir terhadap almarhumah, Prof. Dr. Ashraf Atiya, Wakil Rektor Al-Azhar untuk urusan Kulliyah Banat ( Kampus Putri ), menyatakan langsung keinginannya menshalatkan almarhumah.

Jenazah Kartini Muda Jepara yang wafat ketika belajar di Universitas Al-Azhar, Cairo, Mesir, telah dishalatkan di Masjid Al-Azhar, Cairo, selepas Sholat Jum’at di masjid Al-Azhar, waktu setempat.

Sebagai bentuk tanggung jawab terhadap warganya, Pemerintah Indonesia melalui KBRI Cairo sesuai rencana telah menyiapkan semua mekanisme pemulangan jenazah dari Cairo hingga ke tanah kelahirannya, Jepara.

Jenazah akan diterbangkan dengan menggunakan maskapai penerbangan khusus jenazah, pesawat Turkish Airline ke Jakarta, pada hari Sabtu (18/5/201).

Kemudian diteruskan dengan penerbangan dari Jakarta ke Semarang dan dari Semarang ke rumah almarhum dengan menggunakan ambulance lewat jalur darat.

Pendampingan jenazah diserahkan kepada pihak keluarga dan Almamater. Jenazah direncanakan akan sampai ke rumah duka pada hari Senin (20/5/2019).

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.