BOLA PANAS KARAOKE DI DEMAK MAKIN PANAS, ANAK YATIM DAN LEBARAN JADI ALASAN

Jatengtime.com-Demak-Janji Kapolres Demak AKBP Sony Irawan untuk menjembatani permasalahan karaoke yang makin menjadi polemik pro-kontra di masyarakat agar masalah ini cepat terselesaikan dengan jalan mempertemukan pengusaha karaoke dan Forkopimda di tepati.

Bertempat di Gedung Bina Praja komplek Pendopo Kabupaten Demak, Jum,at (9/6/2017) sekitar pukul 10.00 WIB 34 pengusaha karaoke ( yang di undang ) bertemu dengan Forkopimda, tokoh masyarakat dan tokoh agama yang di pimpin Bupati Demak HM. Natsir guna mencari penyelesaian terkait masalah ini.

Rapat “ tertutup “ bagi wartawan dan wartawan hanya diperbolehkan melakukan wawancara ketika acara selesai sepertinya belum mendapatkan hasil dengan alasan sosial ekonomi ( dipihak pengusaha karaoke dan pk ), keterbatasan waktu dan butuh beberapa pertemuan lagi namun tidak menutup kemungkinan masalah karaoke ini akan berakir di pembahasan Perda yang akan dilakukan oleh Forkopimda, tokoh masyarakat, tokoh agama dan pengusaha karaoke.

Nurul Mutaqin selaku ketua DPRD Demak menegaskan bahwa dirinya akan mengikuti arahan dan petunjuk ulama.

“ Saya menurut apa yang di arahkan dan menjadi petunjuk para kyai dan ulama Demak saja…” kata Nurul.

Muklis, wakil dari 34 pengusaha karaoke Demak tetap menuntut menurut kepentingan usaha karaoke dan berharap akan selalu dilibatkan ketika terjadi rencana membawa masalah ini melalui jalur Perda. Dan untuk sementara ini pengusaha karaoke akan mengikuti aturan selama bulan puasa semua karaoke di Demak akan tutup.

Ada yang menarik ketika ada seorang ibu pengusaha karaoke setelah pertemuan selesai mempunyai usul agar tanggal 20 Ramdhan karaoke di perbolehkan buka dengan alasan Pk-Pknya juga pingin mendapatkan penghasilan untuk dipakai belanja lebaran dan rata-rata Pk-Pknya mempunyai anak yatim.

“ kalau bisa tanggal 20 ( Ramadhan ) boleh buka, kasihan pk-pk saya punya anak yatim dan butuh uang buat lebaran…” kata beliau disambut gelak tawa sesama pengusaha karaoke.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.