Jt.com-Jakarta –Teror bom bunuh diri yang gagal mencapai target dan pelaku justru tewas di depan SKPT Polresta Surakarta, Selasa (5/7/2016) sempat mengguncangkan publik.
Aparat kepolisian setempat langsung mengadakan oleh TKP untuk mengetahui tentang identitas pelaku sehingga nantinya akan diketahui motif serta kemungkinan keterlibatan kawanan teroris lainya.
Tim gabungan dari Polresta Surakarta akirnya mengetahui identitas pelaku bom bunuh diri adalah : Nur Rohman, warga Rt 001/ 012, kelurahan Sangkrah, Kecamatan Pasar Kliwon, Surakarta.
Informasi yang berhasil dikumpulkan Jt, Nur Rohman di duga kuat sebagai anggota teroris pimpinan Aman Abdurahman yang telah di tangkap 1 Desember 1015 lalu. Selain Aman, juga telah berhasil di tangkap Nur Hamzah dan Andika. Sementara itu anggota lainya Susilo diduga telah pergi ke Suriah sejak Februari lalu.
Kelompok Nur Rohman pernah diketahui melakukan demo bongkar pasang senjata di masjid Al-Wusto, Mangkunegaran, Surakarta. Kelompok ini adalah jaringan ISIS unit Hisbah Solo yang mempunyai keterkaitan sistim sel-putus dengan jaringan Syamsudin Uba, Bekasi.
Kepala biro Penerangan Masyarakat Mabes Polri, Bigjend Agus Rianto di gedung Humas Polri, Kebayoran Baru, jakarta Selatan, Selasa (5/7/2016) kepada wartawan menyatakan sampai saat ini Polri masih mengumpulkan semua informasi terkait Nur Rohman serta komplotanya.
“Kami masih mendalami, mencari tambahan informasi terkait kasus ini. Semua informasi yang di dapat dari beberapa saksi yang mengenal pelaku sangat membantu agar kelompok ini serta lainya segera di ketahui…” Kata Agus.
