Jt-Com-Demak-Anggota Komisi VI DPR-RI Bowo Sidik Pangarso, Minggu (5/6/2016) kembali mengunjungi Kabupaten Demak tepatnya di Aula Desa Pilangwetan Kecamatan Kebonagung, Kabupaten Demak, Jawa Tengah. Kedatangan anggota DPR RI dapil Demak, Kudus, dan Jepara ini dengan agenda acara menggelar Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan.
Bowo tak henti-hentinya diberbagai kesempatan di berbagai daerah dapilnya menekankan pentingnya empat pilar kebangsaan, untuk memperkuat persatuan dan kesatuan Bangsa. Empat Pilar Kebangsaan, meliputi Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika.
Anggota MPR-RI dari Fraksi Partai Golkar ini menegaskan bahwa Negara Indonesia harus dibangun berlandaskan nilai-nilai luhur Pancasila sebagai pandangan hidup, falsafah negara, serta fondasi kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
Untuk itu diperlukan juga merekatkan berbagai elemen bangsa dalam bingkai Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika. Sehingga Nasionalisme yang dibangun bukan hanya sekadar jargon, tetapi harus menjadi pandangan hidup bangsa.
Melihat kondisi di Kecamatan Kebonagung Demak Bowo meminta agar pemerintah daerah memperhatikan kehidupan masyarakat. Utamanya pengadaan dan penyelenggaraan infrastruktur di pedesaan serta penguatan perekonomian di tingkat desa seperti badan usaha ditingkat desa dapat mengakses pinjaman usaha dari Lembaga Pinjaman Dana Bergulir (LPDB).
Bowo menyatakan “ Kita kawal seluruh badan usaha tingkat desa dapat mengases pinjaman tersebut. Permodalan bagi usaha kecil dan menengah harus dipermudah, sehingga masyarakat menjadi mudah dalam menjalankan usaha-usaha kecil. Jika hal itu dilakukan maka masyarakat akan berani melakukan usaha ekonami kreatif berlandaskan kemandirian, sehingga mampu menyejahterakan kehidupan keluarganya sendiri kemudian berimbas kepada kehidupan masyarakat sekitarnya…”
Kepala Desa Pilangwetan, Toha Mahsun menyambut baik gagasan upaya dari anggota DPR RI tersebut. Toha bersama perangkat desa lain akan segera menginventarisir badan usaha desa, dan membantu mengupayakan bantuan dana permodalan tersebut.
