Jakarta – Anggota DPRD Jawa Barat minta mobil dinas mereka diganti Toyota Fortuner demi alasan untuk meningkatkan kinerja, sementara rakyat Pajero (Panas Jobo Jero-panas luar dalam/ miskin-red-jawa).
Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (Aher) usai rapat di Istana, Jakarta, Jum’at (8/4/2016) berharap anggota DPR-D mendengar aspirasi warga Jabar yang dengan tegas menolak. “Saya ingin teman-teman mendengar asprasi masyarakat dengan baik. Aspirasi masyarakat kan menolak…”
Ketika di pancing soal pergantian mobil dinas di lingkup Pemprov Jabar sebagai bahan perbandingan, Aher mengatakan pergantian memang ada namun tidak dilakukan sekaligus. Melainkan sesuai kebutuhan. “Kalau di dinas itu kan pergantian mobilnya itu kalau sudah berumur 7 tahun, itupun sekali ganti tidak massal. Mungkin sekali ganti 5 atau 3 mobil dinas, tidak massal. Jadi tidak ada pembelian massal kan, kalau DPRD kan mintanya massal untuk 100 orang kurang lebih, 95 ya selain pimpinan. Kalau rakyat gak keberatan urusan mobil gampang bagi saya urusanya. Membatalkan juga gampang. Ingat ya…kalau rakyat gak keberatan…” kata Aher. (jt-jakarta)
