Sebanyak 100 orang korban kecelakaan lalu lintas dari berbagai daerah di Jawa Tengah diukur kakinya untuk mendapatkan bantuan kaki palsu dari Kick Andy Foundation bekerjasama dengan Polda Jawa Tengah, di RS Bhayangkara Jl. Majapahit, Semarang, Senin (2/7).
Pemberian kaki palsu tersebut disaksikan langsung Kepala Bidang Dokter Kesehatan Kombes Pol. Dr. Musafak RS Bhayangkara, Kasat Lantas Polrestabes Semarang AKBP Dwi Tunggal Jaladri, dan Ali Sadikin perwakilan Kick Andy Foundation serta dari jajaran polisi lalu lintas polda dan polrestabes Jawa Tengah.
Korban lakalantas yang mengikuti pengukuran kaki palsu tersebut berasal dari Pati, Blora, Pekalongan, Cilacap, Karanganyar dan daerah lain di Jawa Tengah. Kegiatan ini merupakan yang kedua kalinya setelah sebelumnya diselenggarakan di Jakarta. Rencananya kaki palsu tersebut akan dibagikan tanggal 12 Juli nanti.
Kabid Dokkes Polda, Kombes Pol Musafak mengatakan, kegiatan ini merupakan bukti nyata bahwa Polri sangat peduli dengan masyarakat. Bahkan bagi seluruh korban lakalantas nantinya, akan mendapatkan pengobatan dan penanganan di Rumah Sakit Bhayangkara secara gratis sampai sembuh dan pulang ke rumah.
Salah seorang korban laka lantas Hasan (30) dari Wonosobo yang mendapatkan mengikuti pengukuran kaki palsu mengaku sangat senang sekali. Karena dengan kaki palsu yang baru nanti, dirinya semakin bersemangat dalam menjalani hidup dan mencari nafkah.
Kaki palsu yang diberikan kepada 100 orang korban lakalantas tersebut, merupakan buatan Sugeng warga Mojokerto yang dibantu oleh teman- temannya. Sugeng sendiri sudah lama dipercaya oleh Kick Andy Foundation, bahkan pesanannya sudah mencapai 2.000 kaki palsu.*
