PAMMI DEMAK KEMBALI GALANG AKSI BENCANA, KALI INI UNTUK KORBAN ERUPSI SEMERU, KUMPULKAN Rp 8.724.100 SEMBAKO DAN PAKAIAN PANTAS PAKAI

Jatengtime.com-Demak-Kembali ratusan pekerja seni yang bernaung dibawah DPC PAMMI ( Persatuan Artis Musisi Melayu Indonesia ) Demak meliputi penyanyi, musisi, MC, penari Sufi, Qosidah Balasic dan kru orkes dangdut melakukan aksi penggalangan dana untuk korban bencana alam.

Aksi penggalangan dana kali ini bertempat di bekas bangunan videotron komplek Simpang Enam Demak, Sabtu (18/12/2021) sejak pukul 15.00 WIB hingga pukul 22.00 WIB dan terkumpul sumbangan dari masyarakat dan pengguna jalan senilai Rp 8.724.100 dan diserahkan kepada PMI untuk selanjutnya dikirim ke tujuan bencana.

Dalam acara ini ternyata mengundang rasa kepedulian sosial masyarakat yang juga memberikan sumbangan dalam bentuk perlengkapan sholat, sembako dan pekaian pantas pakain pantas pakai dari Pasukan Kusus Pemakaman ( PASKUMAN COVID-19 ) sembako dan pakaian pantas pakai dari masyarakat serta konsumsi ( makan malam ) untuk ratusan pekerja seni dari RM Kalijaga.

Aksi penggalangan terakir yang dapat dipersembahkan oleh ratusan penyanyi, musisi, mc dan kru orkes dangdut Demak dan didukung oleh petugas kesehatan dan mobil donor darah dari PMI Demak didisi oleh berbagai grup musik dari Demak.

Ketua DPC PAMMI Demak Imam Ghozali dalam sambutanya mengucapkan terima kasih kepada pihak terkait yang memberi “ restu “ mengadakan kegiatan kemanusiaan serta masyarakat dan pengguna jalan yang iklas memberikan donasi untuk korban erupsi gungung Semeru.

“ Pertama kami ucapkan kepada pihak-pihak terkait yang memberikan restu kami insan seni Demak mengadakan kegiatan sosial kemanusiaan. Hasil yang terkumpul dari kegiatan ini seperti biasa kami pasrahkan kepada PMI untuk selanjunya didistribusikan kepada yang sedang mendapat bencana, erupsi gunung Semaru…” kata Imam.

“ Tak lupa kami ucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang membantu lansung kegiatan kami antara lain, petugas kesehatan PMI, Paskuman dan RM Kalijaga…imbuhnya.

Terpantau mungkin dikarenakan kelelahan melakukan aksi sejak pukul 15.00 WIB, beberapa penggiat seni termasuk remaja putri penari sufi sempat mengalami nyeri otot dan tergores disekitar kaki.

Namun dengan sigap, petugas kesehatan dari PMI Demak langsung memberikan pertolongan pertama dan pegiat seni tersebut kembali melakukan aksi kembali sampai acara berakir.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.