Jatengtime.com-Demak-Keputusan Menteri pendidikan dan Kebudayaan tentang 5 hari sekolah disambut kehawatiran berbagai pihak, pendidikan ahlaq anak lewat sekolah madrasah akan terganggu.
Koalisi Masyarakat Peduli Pendidikan (KMPP) hari ini, Jum’at berencana menggelar aksi damai “AKSI BATALKAN PERMENDIKBUD NOMOR 23 TAHUN 2017 TENTANG HARI SEKOLAH” dengan koordinator Aksi H. Hudallah Ridwan, LC warga asli Banyumeneng, Mranggen Demak.
Berdasarkan informasi, aksi peduli pendidikan telah melayangkan Surat Pemberitahuan ke Polda Jateng dengan tembusan Polrestabes dan Pemberitahan ke Masjid Baiturrahman sebagai titik kumpul peserta sekaligus sholat Jumat.
Aksi damai peduli pendidikan akan diadakan hari ini, Jum’at ( 21/7/2017) yang rencananya akan di mulai pukul 13.00 s/d 17.00 WIB berlokasi di Depan Kantor Gubernur Jawa Tengah Jl. Pahlawan Semarang dengan perkiraan Peserta Sejumlah sekitar 10.000 orang 6 dengan titik kumpul peserta aksi di Masjid Raya Baiturrahman.
Rute aksi untuk mengetuk nurani sang Menteri di mulai dari Masjid Raya Baiturrahman-berputar di Simpang Lima- menuju depan Kantor Gubernur Jawa Tengah Jl, Pahlawan Semarang dengan membaca “Sholawat Badar “ dengan perkiraan peserta aksi :
– FKDT sekitar 5.000 orang
– Maarif sekitar 1.000 orang
– PGSI sekitar 300 orang
– PERGUNU sekitar 200 orang
– Ansor/Banser sekitar 1.000 orang
– IPNU dan IPPNU sekitar 600 orang
– PMII sekitar 100 orang
– PKPNU sekitar 500 orang
– RMI ( masih dalam konfirmasi )
– Fatayat (masih dalam konfirmasi )
– Muslimat (masih dalam konfirmasi )
– PCNU se Eks Karesidenan Semarang (masih dalam konfirmasi )
– Pesantren se Kota Semarang (masih dalam konfirmasi )
Peserta aksi di himbau memakai baju putih, peci hitam untuk pria, jilbab putih untuk perempuan, bawahan hitam/ gelap dengan membawa atribut bendera merah putih, ukuran bebas serta diharapkan membawa logistik air mineral untuk wudhu sholat Jum’at, sajadah, mukena dan kantong plastik kecil.
Keamanan aksi akan di kawal 100 Banser tanpa uniform (ada atribut khusus) serta di dukung tim Kesehatan dengan kekuatan 5 mobil ambulance (Zainudin LAZISNU).
Aspirasi peserta aksi di sertai Rundown Aksi :
– Indonesia Raya
– Ya Lal Wathon
Orasi dan tanda tangan kain putih oleh Korlap, Arja, Anasom, Nur Syahid, Zen Adv dkk, Ruswan, Mandzur L, Agus dll dan akan di tutup dengan do’a oleh KH. Imam Sya’roni. Sesuai rencana juga ada atribut aksi lain berupa :
-Kain putih 500 meter (PWNU)
– Spidol 200 (KMPP)
– Air mineral 100 dus (KMPP)
– Kantong plastik besar (KMPP)
– Poster dan tulisanya (KMPP)
– MMT perhuruf “TOLAK 5 HARI SEKOLAH” (KMPP)
-Aksi akan di akiri dengan membaca sholawat badar bersama-sama dilanjutkan dengan bersih-bersih di seluruh lokasi aksi.