SEBANYAK 1.776 desa berkembang di Jawa Tengah, telah menerima bantuan dari Pemerintah Provinsi Jateng berupa uang pembinaan.
Masing-masing desa berkembang tersebut mendapatkan Rp. 100 juta rupiah. Bantuan tersebut ditujukan kepada masyarakat kurang mampu diserahkan langsung oleh Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Bapermades) Provinsi Jateng melalui Bapermades kabupaten/kota.
Kepala Bapermades Provinsi Jateng Kusumardhono menyatakan, pihaknya telah menyalurkan bantuan tersebut secara bertahap.Dimana setiap tahunnya, pihaknya mengalokasikan untuk 300 atau 400 desa da setiap tahun jumlah desa yang menerima selalu berubah.
“Untuk tahun 2012, kami sudah mengalokasikan sekitar 447 desa berkembang,” paparnya saat mengikuti rapat dengan anggota dewan DPRD Provinsi Jateng di Gedung Berlian, Jumat (31/08).
Dijelaskannya, dana tersebut diberikan secara gratis kepada masyarakat yang kurang mampu. Dari dana Rp 100 juta setiap desanya, akan dibagi menjadi beberapa kelompok dan dikelola sendiri oleh kelompok di desa tersebut.
“Pastinya bukan hanya diberikan secara gratis, dana itu juga harus menghasilkan. Dimana penerimanya dapat berproduktif dan mendapatkan keuntungan disemua pihak,” tuturnya.
Dirinya mengungkapkan, bantuan tersebut merupakan program PNPM Mandiri dari Bapermades Provinsi Jateng yang bertujuan membantu masyarakat kurang mampu dengan lebih berproduktif.
“Pemerintah provinsi hanya menfasilitasi, memonitoring dan membantu untuk kesejahteraan masyarakat Jawa Tengah. Setelah uang diterima masyarakat ya itu sudah hak mereka, yang penting masyarakat bisa produktif, sehingga desa berkembang bisa menjadi desa maju,” ungkapnya.*
Editor : Herry Febriyanto