KEMENTERIAN Perumahan Rakyat telah melakukan verifikasi lapangan di 65 kota dan kabupaten di 3 propinsi untuk mempersiapkan Dana Alokasi Khusus (DAK) 2013. Hal tersebut diutarakan Deputi Pengembangan Kawasan Kemenpera Hazadin Tende Sitepu dalam rapar kerja dengan Komisi V DPR RI, Selasa (18/9).
Dijelaskan Hazadin, tujuan pemberian DAK untuk meningkatkan ketersediaan rumah layak huni dan terjangkau bagi masyarakat berpenghasilan rendah dalam perumahan dan kawasan pemukiman yang didukung dengan sarana prasarana yang memadai.
“Pemukiman layak huni nanti meliputi, prasarana dan sarana air minum, instalasi pengolahan air limbah, tempat pengolahan sampah terpadu, jaringan distribusi listrik dan penerangan jalan umum,” katanya.
Diungkapkannya, Kemenpera telah melakukan sosialisasi di 3 (tiga) wilayah yaitu, Wilayah Barat di Batam, Wilayah Tengah di Yogyakarta, dan Wilayah Timur di Balikpapan.
“Kami juga telah menyampaikan dan membahas data teknis dengan Kementerian Keuangan serta menyiapkan Petunjuk Teknis Data Alokasi Khusus Bidang Perumahan dan Kawasan Permukiman Tahun Anggaran 2013,” ungkapnya.
Sementara itu, dalam rapat kerja tersebut Komisi V DPR RI meminta Kemenpera untuk menyampaikan daftar SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah) yang belum memberikan laporan realisasi pelaksanaan kegiatan yang dibiayai DAK TA 2012.
“Nantinya data tersebut akan dijadikan bahan evaluasi dan masukan dalam perencanaan alokasi DAK tahun anggaran 2013”, ujar Ketua Komisi V DPR RI, Yasti Soepredjo Mokoagow.*
Sumber : Humas
Editor : Herry Febriyanto
