Jatengtime.com-Demak-Kemenag (Kementerian Agama) Kabupaten Demak dalam Bulan Dana Bhakti PMI Tahun 2023 berhasil mengumpulkan donasi sebesar Rp 110.000.000 dan disumbangkan kepada PMI.
Donasi tersebut diserahkan langsung Kepala Kemenag H.M Afief Mundzir, Selasa (16/01/24) bertempat di Markas PMI dan diterima Ketua PMI Akhmad Sugiharto, ST.MT yang juga menjabat sebagai Sekretaris Daerah Kabupaten Demak.
H.M Afief Mundzir kepada wartawan media cetak, tv dan on-line mengucapkan rasa syukur kapada Allah SWT karena pihaknya telah mampu mengumpulkan donasi demi kemanusiaan.
Pria yang beberapa hari sebelumnya sempat “ bermusuhan ” dengan Sekda karena saling berhadapan dalam kompetisi sepak bola persahabatan antara ‘kesebelasan Kemenag (dipimpin Kemenag H.M Afief Mundzir) vs kesebelasan Setda (dipimpin Sekda Akhmad Sugiharto, ST.MT) ’ ini berharap di tahun 2024 Kementrian Agama Demak akan berusaha memberikan donasi lebih besar, paling tidak sebesar 500 juta rupiah.
“ Alhamdulillah…bulan dana bhakti PMI tahun 2023 kami berhasil mengumpulkan donasi untuk kemanusiaan sebesar Rp 110 juta dan kami serahkan kepada PMI untuk kepentingan kemanusiaan di Kota Wali…” kata Afief.
“ Insyaallah kami berharap bulan dana bhakti PMI tahun ini kami akan berusaha mengumpulkan donasi yang lebih besar dengan pertimbangan potensi yang ada di tempat kami sangat memungkinkan sebagai bagian kepedulian kami kepada umat dan orang-orang yang membutuhkan…” imbuhnya.
Afief menjelaskan target donasi untuk umat dan kemanusian ini tidak hanya bersumber dari iuran suka rela penuh keiklasan karyawan dan pegawai, namun kedepan akan melibatkan seluruh organik yang ada di lingkungan jajaran Kemenag Demak.
Ketua PMI Akhmad Sugiharto, ST.MT usai menerima donasi menyampaikan terima kasih kepada Pihak Kemenag Demak atas sumbangan donasinya yang akan disalurkan kepada masyarakat yang membutuhkan baik untuk kepentingan donor darah maupun kebencanaan.
“ Tentunya atas nama PMI saya mengucapkan terima kasih kepada Kemenag Demak yang telah memberikan kepercayaan kepada PMI. Donasi yang kami terima hari ini akan digunakan atau disalurkan kepada masyarakat yang membutuhkan baik untuk kepentingan donor darah maupun kebencanaan…” kata Sugiharto.
Pria yang sebelum menjabat sebagai Ketua PMI selalu terjun langsung dalam penggalangan dana ketika terjadi bencana baik bencana lokal maupun ini menjelaskan bahwa organisasi kemanusiaan berlamang ‘Palang Merah’ di tahun 2024 lebih mengutamakan pelayanan di unit donor darah, karena di wilayah Demak dalam tiap tahun masih kekurangan darah sekitar 1000 kantong.
“ Bukan berarti program kami akan menghilangkan kebencanaan, tapi kami melihat dalam setahun kebutuhan akan darah yang dibutuhkan masyarakat masih kekurangan sekitar seribu kantong. Itupun kami telah bekerjasama dengan PMI kabupaten tetangga…” ujarnya.
“ Jadi upaya-upaya yang dilakukan PMI sekarang lebih mengintensifkan unit donor darah seperti kerjasama dengan pihak ketiga seperti perusahaan dan tentunya kerjasama antar PMI kabupaten tetangga seperti yang telah dilakukan sejak PMI berdiri. PMI akan menjadi supporting tim kebencanaan di kabupaten Demak. Alat bantu bencana, dapur umum dan tim relawan yang tangguh serta telah teruji bertahun-tahun dilokasi bencana tetap siaga 24 jam untuk melayani masyarakat…” pungkasnya.
