Jatengtime.com-Demak-Terobosan baru dan unik dilakukan pihak Kelurahan Mangunjiwan, Kecamatan Demak, Kabupaten Demak untuk mengajak balita dan orang tuanya untuk datang di kegiatan rutin Posyandu di balai Kelurahan.
Terobosan yang diprakarsai Kasi Kesra, Dian Eko Prasetyani bekerjasama dengan Perangkat Kelurahan, kader Posyandu dan tenaga teknis kesehatan dari Puskesmas Demak 3, dengan menggunakan 2 becak hias yang dinamakan “ Roda Banting “ (Roda tiga bantu cegah stunting) untuk menjemput balita dan orang tuanya dari rumah ke rumah menuju tempat kegiatan Posyandu.
Launching program Roda Banting di gedung pertemuan Kelurahan Mangunjiwan, Rabu (16/10/2019), pukul 08.00 WIB dihadiri oleh Sekretaris Kecamatan Demak Anwar Masdari, Lurah Mangunjiwan Rusdi Hidayat S.Sos, Kepala Puskesmas Demak 3 dr Abdul Rohman, Bidan Desa Nur Asfiyah, Amd, petugas PLKB Ardhita Sibar, Koordinator bidan Setyorini, tokoh masyarakat dan 70 orang tua/ pengasuh balita.
Dalam sambutanya Sekretaris Kecamatan Demak Anwar Masdari mengapresiasi program Roda Banting yang sangat membantu program Pemerintah mengurangi masalah Stunting (Masalah kurang gizi kronis yang dialami balita disebabkan oleh kurangnya asupan gizi dalam waktu yang cukup lama, sehingga mengakibatkan gangguan pertumbuhan pada anak yakni tinggi badan anak lebih rendah atau pendek/kerdil dari standar usianya).
“ Pemkab Demak memberikan apresiasi terobosan terobosan yang baru dan menarik seperti roda banting ini dengan maksut agar balita dan orang tua atau pengasunya makin gemar datang ke posyandu. Lewat posyandu, pemerintah berharap masalah stanting akan segera teratasi, minimal berkurang jumlahnya…” kata Amwar.
Setelah acara pengguntingan pita tanda diresmikanya roda banting, Anwar dan tamu undangan melihat langsung fasilitas pos yandu di kelurahan Mangunjiwan cukup komplit baik sarana bermain balita, proses pendataan balita secara komputerisasi, pemeriksaan kesehatan dan menu gizi yang diberikan untuk balita yang hadir.
“ Inovasi posyandu disini sangat unik, jemput balita dari rumah masing-masing dipadukan dengan sarana dan prasarana untuk kebutuhan balita termasuk pengolahan data dengan sistem komputerisasi. Tentunya Pemkab Demak berharap agar tiap-tiap posyandu bisa meniru inovasi inovasi yang lain agar balita dan orang tua menjadi senang datang ke posyandu.
Dian Eko Prasetyani menambahkan inovasi jemput balita dengan becak hias (Roda banting) terbukti dapat menarik minat orang tua/ pengasuh balita untuk datang ke Posyandu.
“ kehadiran becak hias roda banting terbukti diterima masyarakat. Balita yang hadir di posyandu meningkat dari sebelumnya, tercatat 70 orang balita hadir hari ini…” imbuh Dian.
