Sudah jadi tradisi setiap tahun, setiap H- 7 menjelang lebaran selalu diadakan pos- pos pelayanan di sepanjang jalan, untuk melayani dan membantu masyarakat, khususnya para pemudik ataupun pengguna jalan yang membutuhkan bantuan. Di Kota Semarang sendiri disiapkan 37 pos kesehatan, yang setiap pos sudah siap 3 petugas medis yang siap melayani masyarakat selama 24 jam penuh.
“Tim medis di sini siap melayani 24 jam setiap harinya. Tim disini setiap harinya terdiri dari 3 ship, yang masing- masing ship terdiri dari 3 atau 4 tenaga medis, dan tiap pos terdiri dari 3 puskesmas yang ikut bertanggung jawab. Karena semua puskesmas di Kota Semarang ini memang dilibatkan untuk berpartisipasi melayani masyarakat,” ungkap Witri Pratiwi salah satu dokter dari puskesmas Kagok kepada Jatengtime, Rabu(15/10) di pos pelayanan kesehatan Tugu Muda.
Di pos kesehatan ini juga disiapkan berbagai obat- obatan seperti, obat batuk, obat panas, obat pusing, pegel lini, diare, juga obat perawatan luka. Disamping persediaan obat, disediakan juga mobil ambulance dalam 24 jam. Ambulance ini untuk mengantisipasi jika ada pasien darurat yang harus dirujuk ke Rumah Sakit.
“Semua pelayanan di pos- pos tidak dipungut biaya, karena ini memang khusus disiapkan untuk pemudik ataupun pengguna jalan yang membutuhkan bantuan. Selain di kawasan Tugu Muda, tempat yang dipakai untuk pos pelayanan kesehatan di Kota Semarang terdapat di Srondol, Banyumanik, stasiun, terminal dan tempat lain yang dianggap strategis,” tambahnya.**
