Workshop Pengembangan Pendidikan Guru Agama Khonghucu

Jawa Tengah, Nasional430 Dilihat

Pusat Kerukunan Umat Beragama Kementerian Agama menggelar kegiatan workshop Pengembangan Pendidikan Guru Agama Khonghucu 30 Juli hingga 1 Agustus 2012 lalu di Hotel Horison Semarang. Acara yang diikuti 50 guru agama Khonghucu dari berbagai daerah Makin (Majelis Agama Khonghucu Indonesia) yang berada di bawah naungan Matakin Provinsi Jawa Tengah.

Sebagai pembicara pada kegiatan tersebut adalah Prof M Nur Kholis Setiawan, Wardhana Dipa S Psi, Js Hartono Hutomo, Lani Guito SE, XS Djaengrana Ongawijaya, Drs Uung Senda L Linggaraja, XS Buanajaya Bing Sadartanto, Prof Dr Ahmad Gunaryo, dan Ka Kanwil Kementerian Agama Jateng Drs H Imam Haromain As’ari Msi.

Ketua Panitia yang sekaligus Kabid Agama Kemenag, Dra Hj Emma Nurmawati Hadian, MM mengatakan tujuan penyelenggaraan workshop dalam rangka pembinaan untuk perkembangan agama Khonghucu di Jateng yang keberadaannya butuh perhatian dari pemerintah.

Menurutnya kiprah umat Khonghucu di Jateng harus mendapatkan pelayanan yang sama dengan agama-agama lainnya yang ada di Indonesia. Salah satu contoh kurangnya pelayanan di tingkat Kecamatan dengan terbukti masih banyak umat Khonghucu yang kesulitan menampilkan jati dirinya dalam hal penulisan identitas agama di KTP.

“Umat Agama Khonghucu setara dengan agama lainnya yang ada di Indonesia dalam mendapatkan pelayanan sosial, pendidikan maupun beribadah. Jadi pemerintah harus membantu mengkhonghucukan orang Khonghucu, dan membantu terwujudnya pemerataan rohaniwan Khonghucu. Dalam waktu dekat pemerintah telah berjanji akan mewujudkan pula operasional Sekolah Tinggi Agama Khonghucu yang akan di bangun di Lasem Jateng,” papar Ema Nurmawati Hadian kepada Jateng Time.**
Editor: Febriyanto

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.