Digelarnya Kejuaraan Djarum Sirkuit Nasional yang di mulai pada tanggal 25-30 Juni 2012, ternyata membawa berkah buat tukang servis senar raket yang berada di sekeliling GOR Jati Diri Semarang. Seperti yang dilakoni Roby (27), jauh-jauh datang dari Depok, Jawa Barat ke Semarang hanya untuk membuka servis senar raket demi menafkahi keluarganya.
Pria yang telah lama menekuni profesi tersebut, selama penyelanggaraan Djarum, Sirnas 2012 di Semarang dalam sehari mampu memasang senar sebanyak 50 raket. Bahkan jika ramai bisa mencapai 150 raket. “Saya hanya mematok harga Rp. 50 ribu per raket dan ini sudah yang paling murah,” katanya saat ditemui Jatengtime.com disela-sela membetulkan senar raket atlit yang meengikuti Djarum Sirnas 2012.
Saat ditanya sudah berapa keuntungan yang diraihnya hingga pelaksanaan Djarum Sirnas 2012 berakhir, dirinya mengaku sudah mampu meraup untung sekitar Rp. 8 juta. “Keuntungan itu tidak masuk ke kantong saya sendiri, karena harus menyetor ke boss. Soalnya saya kerja juga ikut orang,” ujarnya.
Setelah Djarum Sirnas 2012 usai, rencananya Roby akan kembali ke Depok untuk berkumpul dengan keluargnya sambil menunggu jadwal bulu tangkisnya lainnya. “Sambil menunggu turnamen lainnya, saya kembali membuka servis senar raket dirumh,” ungkapnya.
