GUBERNUR Jawa Tengah H. Bibit Waluyo menerima penghargaan Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Wakil Presiden RI, Boediono pada pembukaan rapat kerja nasional akuntansi dan pelaporan keuangan pemerintah tahun 2012, di Gedung Dhanapala Kementerian Keuangan RI, Jakarta, Selasa(11/09) kemarin.
“Ini adalah kerja keras kita, mari kita pertahankan. Semuanya, baik pemerintah maupun masyarakat, bersama- sama memberikan kontribusi yang baik untuk mensukseskan program Bali Ndeso Mbangun Deso,” ujar Gubernur Jateng H. Bibit Waluyo.
Menurutnya, semua itu hasil kerja keras seluruh jajaran pemerintah provinsi bersama masyarakat dan harus tetap dipertahankan. Untuk itu, rencana kerja operasional birokrasi, harus benar- benar terkonsep dengan baik, sehingga dalam pelaksanaannya dapat berjalan sesuai tracknya.
Bibit juga berharap tahun-tahun berikutnya pemerintah Provinsi Jateng juga memperoleh keterangan wajar tanpa pengecualian dalam pelaporan keuangan pemerintah.
“Termasuk kepada saudaraku, para Bupati, dan walikota se Jateng. Perolehan penghargaan seperti ini dapat dijadikan contoh untuk memacu diri, sehingga bisa terus bekerja lebih keras lagi,” ungkapnya.
Kepala Biro Humas Setda Provinsi Jateng, Agus Utomo Ssos saat ditemui di ruang kerjanya Rabu (12/9) mengatakan menjelaskan, pencapaian standart tertinggi akuntansi dan pelaporan keuangan pemerintah melalui predikat wajar tanpa pengecualian, merupakan bentuk komitmen Pemerintah Provinsi Jateng untuk terus bertekad mewujudkan Good Governance dan clean Government.
Pengakuan WTP sebelumnya telah diberikan BPK RI pada rapat paripurna istimewa DPRD Jateng masa persidangan 11 tahun2012, dengan agenda utama penyerahan laporan hasil pemeriksaan (LHP) APBD Provinsi Jateng tahun 2011, pada 30 Mei 2012 lalu.
Editor : Herry Febriyanto
