Selama arus mudik dan balik lebaran 2012, Kepolisian Republik Indonesia mencatat terjadinya kenaikan tingkat kecelakaan lalu lintas sekitar 23,3 persen.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat Mabes Polri, Brigjen. Boy Rafli Amar mengatakan, dari sekian ribu kasus kecelakaan selama arus mudik dan lebaran 2012, hampir 69,5 persen melibatkan kendaraan roda dua.
“Kecelakaan yang paling tinggi terjadi di pulau Jawa, faktor utama penyebabnya mayoritas akibat kelalaian manusia,” katanya saat konferensi pers di Mabes Polri, kemarin.
Berdasarkan data yang diperoleh dari Kementerian Perhubungan hingga pukul 07.00 Wib kemarin, jumlah kecelakaan lalu lintas nasional mencapai 4.700 kasus. Diantaranya, korban meninggal dunia 820 jiwa, luka berat 1.366 orang dan luka ringan 4.474 orang.*
Editor : Herry Febriyanto