Kekeringan, 5 Kabupaten Minta Dropping Air Bersih

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jawa Tengah (Jateng), merilis wilayah-wilayah di Jateng yang berpotensi rawan kekeringan/kekurangan air bersih, Senin (16/07), di kantor BPBD Jateng.

Sedikitnya, ada 5 kabupaten dari 23 kabupaten/kota yang berpotensi dilanda kekeringan pada musim kemarau tahun ini, diantaranya Kabupaten Blora (216 desa di 16 kecamatan), Kabupaten Banjarnegara (175 desa dari 10 kecamatan), Kabupaten Rembang (133 desa di 14 kecamatan), Kabupaten Grobogan (103 desa dari 15 kecamatan), dan Kabupaten Purbalingga (77 desa di 16 kecamatan).

“Untuk saat ini, dari laporan yang diterima BPBD Jateng, sudah ada 5 kabupaten yang meminta bantuan dropping air bersih kepada BPBD Jateng, yaitu Kabupaten Banyumas, Cilacap, Grobogan, Rembang dan Demak. Namun yang agak parah terjadi Kabupaten Grobogan, dan Rembang.” jelas Kepala Bidang Penanganan Darurat, Gempong Purwanto kepada Jatengtime.com.

Selain itu, berdasarkan perkiraan cuaca dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Jateng mengatakan bahwa musim kemarau diperkirakan dimulai Bulan Juni 2012, sehingga diperkirakan berpotensi mengalami bencana kekeringan/kekurangan air bersih.

Lanjut ia, perkiraan kebutuhan air bersih untuk wilayah terdampak dimaksud sebanyak 662.973.570 liter selama 30 hari, dengan asumsi 5 jiwa/KK, sedangkan kebutuhan air bersih sebanyak 7 liter/orang/hari.**

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.