Jatengtime.com-Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno menyampaikan kabar baik terkait dunia hiburan, bahwa Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo telah memberi izin terkait gelaran acara yang mengumpulkan banyak orang.
Sandi menegaskan keputusan itu disampaikan setelah dirinya menggelar rapat virtual dengan Kapolri pada Selasa (9/3/2021).
Sejumlah kegiatan yang mendapat izin Kapolri adalah MICE (Meetings, Incentives, Conferencing, Exhibitions) musik, Olah raga dan acara budaya.
Namun demikian izin melakukan kegiatan atau sebuah acara tersebut harus disertai dengan protokol kesehatan yang sangat ketat.
Penyelenggaraan berbagai acara yang sudah diizinkan juga harus mengedepankan pemanfaatan teknologi. Acara juga dapat digelar dengan sejumlah syarat.
Terkait status lokasi kegiatan diklasifikasikan dalam tiga zona, yakni zona merah, zona kuning, dan zona hijau.
Apabila lokasi acara berstatus zona hijau, kegiatan dapat dilaksanakan terbuka dengan protokol kesehatan yang ketat dan disiplin.
Apabila lokasi acara berstatus zona kuning, acara digelar dengan mengadopsi konsep Hybrid (dibuka terbatas serta virtual).
Apabila lokasi acara berstatus zona merah, acara digelar dengan cara virtual.
“ Seandainya tidak dalam posisi untuk dilakukannya kegiatan (zona merah), maka akan ada opsi untuk menjalankan kegiatan tersebut melalui virtual. Fleksibilitas inilah yang mudah-mudahan buat teman-teman event yang bisa membangun…” kata Sandi.
Selain itu, pelaksanaan kegiatan harus memenuhi unsur CHSE, yaitu Cleanliness (Kebersihan), Health (Kesehatan), Safety (Keamanan), dan Environment Sustainability (Kelestarian Lingkungan).
“ Kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak Kapolri beserta jajarannya, karena hasil daripada video conference call kemarin mendapat respons yang sangat positif dari pelaku industri event, baik itu penyelenggara event di bidang olahraga, musik, MICE dan event-event berbasis budaya…” ujarnya.
“ Pernyataan Bapak Kapolri membangkitkan harapan, ini tugas kami untuk terus menebar optimisme bahwa kita harus segera bangkit…” imbuhnya.
Mengingat, seluruh kegiatan tersebut berbasis risiko, tehnis penyelenggaraan acara menurut Sandi, pihaknya akan bersinergi dengan Polri, Kementerian Kesehatan, Satgas Covid-19 serta Pemerintah Daerah guna memastikan kegiatan digelar dengan protokol kesehatan yang ketat dan disiplin.
“ Pada intinya kami menyambut ini sebagai satu titik terang, secercah harapan agar kegiatan di sektor ekonomi kreatif, terutama berkaitan dengan penyelenggaraan event bisa berlangsung kembali. Gentelman start your engine with street compliance to health protocol “ pungkasnya.