Jatengtime.com-Demak-Bupati Demak dr.Eisti’anah, SE di GOR Sport Center Kalijaga Demak, Kamis (24/4/2025) resmi melantik 131 CPNS (Calon Pegawai Negeri Sipil) dan 547 PPPK (Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja) yang lolos seleksi tahun 2024.
Pelantikan yang sempat menjadi polemik ditingkat pusat yang berujung gempuran pemberitaan berbagai media massa, akhirnya melegakan hati siapa saja yang telah terbukti lolos seleksi.
Dalam sambutanya, Bupati Demak mengucapkan rasa syukur apa yang telah diperjuangkan dan penuh penantian cukup panjang para peserta CPNS dan PPPK yang lolos seleksi terbayar.
Bupati perempuan Kota Wali yang dikenal dengan paggilan Mbak Esti ini juga menyampaikan bahwa rekrutmen ini merupakan langkah Pemerintah untuk mengatasi kekurangan Aparatur Sipil Negara (ASN), akibat banyaknya pegawai yang pensiun setiap bulan.
“ Alhamdulillah…akhirnya perjuangan rekan-rekan peserta CPNS dan PPPK yang lolos seleksi membuahkan hasil, hari ini resmi dilantik. Awalnya pengangkatan direncanakan akhir 2025 hingga awal 2026, namun berkat ikhtiar bersama, pelantikan bisa dimajukan ke April 2025…” kata Mbak Esti.
“ Kondisi (kekurangan Aparatur Sipil Negara) ini tidak hanya terjadi di Kabupaten Demak, akan tetapi juga hampir di seluruh daerah di Indonesia. Adanya lost-generation karena beberapa tahun rekrutmen CPNS dihentikan…” jelasnya.
Mbak Esti juga mengakui masih ada pekerjaan rumah besar dalam masa kepemimpinanya, yaitu penyelesaian pengangkatan sekitar 1.600 tenaga honorer menjadi PPPK.
Pemkab Demak akan terus berusaha membuka lebih banyak formasi PPPK sebagai bentuk penghargaan terhadap para tenaga honorer yang telah lama mengabdi. Namun karena kewenangan pengangkatan tidak bisa dilakukan Pemkab, maka harus ada koordinasi dengan pemerintah pusat.
Untuk mewujudkan PR tersebut Pemkab Demak terus berkoordinasi dengan Komisi II DPR RI untuk penyesuaian waktu dan anggaran, dengan harapan seluruh proses pengangkatan bisa rampung dalam tiga tahun ke depan.
“ Kita terus berupaya, tentu disesuaikan dengan anggaran dan ini menjadi wujud terima kasih kami kepada teman-teman honorer. Semoga dalam waktu tiga tahun, semua tenaga honorer akan akan menjadi PPPK…” pungkasnya.
