Jatengtime.com-Jakarta- Innalilahi Wainna Ilaihi Rojiun…Jagad bonsai Indonesia sedang berduka dengan meninggalnya ketua umum PPBI (Perkumpulan Penggemar Bonsai Indonesia) bapak Lenjend TNI (Purn) Sapto Darsono (78), pada Minggu (1/8/2021) sekitar pukul 17.49 WIB karena sakit.
Purnawirawan Perwira Tinggi TNI AD ini tercatat menjabat sebagai Ketua Umum PPBI Pusat hingga 5 periode hingga akir hayatnya.
Almarhum yang karena faktor usia sudah beberapa bulan melakukan aktifitas sebagai Ketua Umum PPBI di rumah pribadi, Perumahan Puri Cinere, Jalan Mega Mendung Blok A I/ Nomor 2 Cinere Kota Depok, menurut rencana akan dikebumikan di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan.
Dibawah kepemimpinan Sapto Darsono, karya seniman-seniman bonsai Indonesia makin maju dan dikenal dunia.
Seni bonsai di Indonesia mulai berkembang pesat sejak dibentuknya Perkumpulan Penggemar Bonsai Indonesia (PPBI) yang didirikan pada tanggal 31 Agustus 1979, diketuai oleh (Alm) Soegito Sigit dengan anggota berjumlah tujuh orang.
Salah satu kegiatan PPBI adalah melakukan kegiatan – kegiatan dalam bentuk pameran dengan tujuan apresiasi masyarakat terhadap seni bonsai semakin meningkat, sehingga dengan sendirinya jumlah penggemar bonsai semakin bertambah
Tahun 1995, PPBI sudah memiliki 44 cabang yang tersebar di seluruh Indonesia dengan anggota berjumlah puluhan ribu orang.
Tahun 2013, PPBI memiliki 87 cabang yang tersebar di seluruh Indonesia dengan anggota diperkirakan berjumlah 40.000 orang.
Prestasi PPBI tingkat dunia.
– Tahun 1985 PPBI mewakili Indonesia menjadi anggota Nippon Bonsai Kyokai.
-PPBI setiap tahun aktif dan menghadiri dalam Pameran Bonsai Dan Suiseki internasional di Jepang.
– Tahun 1989 PPBI menjadi anggota World Bonsai Friendship federation (WBFF) dan ikut menghadiri acara-acara pameran bonsai yang diadakan oleh WBFF di Jepang.
– Tahun 1990 PPBI masuk menjadi anggota International Bonsai Club (IBC).
– Tahun 1993 PPBI ikut menghadiri acara-acara pameran bonsai yang diadakan oleh WBFF di Florida Amerika Serikat.
Berkat perjuangan PPBI, para seniman bonsai Indonesia mendapat tempat di kalangan pencinta bonsai dunia untuk melakukan training dan workshop baik di Asia pacific, Eropa maupun di Amerika.
Ekspor bonsai Indonesia ke berbagai negara.
Salah satu tokoh PPBI, Mbah Suro menyatakan Indonesia dalam dekade terakir ini terkenal sebagai salah satu negara pengekspor bonsai, Lewat tanaman kerdil (Bonsai) ini Indonesia menjadi salah satu negara penghasil bonsai utama di dunia setelah Brazil yang diburu oleh beberapa negara khususnya Belanda.
” Meski saat ini dunia sedang dilanda pandemi Covid-19, namun proses ekspor bonsai dari Indonesia khusunya Jawa Tengah melalui Balai Karantina Pertanian Semarang terus berlangsung…” kata Mbah Suro.
Ekspor bonsai Jawa Tengah yang diprakarsai CV Exotic Bonsai (EBI) Kabupaten Semarang terus dipercaya pebonsai dunia salah satunya karena menggunakan karantina sistem In Line Inspection untuk memastikan tanaman bonsai yang diproduksi bebas dari target Organisme Pengganggu Tumbuhan Karantina serta menekan tingkat ketidaksesuaian persyaratan di negara tujuan menjadi siap ekspor dengan penerbitan Phytosanitary Certificate.
