Jatengtime.com-Demak-Bertempat di Pendopo Kabupaten, Selasa (1/10/2019) Bupati Demak HM. Natsir menyerahkan Surat Keputusan ( SK ) Pengangkatan/ Pemindahan kepada 28 guru yang mendapat tugas sebagai Kepala Sekolah.
Dalam sambutanya menitipkan pesan kepada 28 kepala sekolah yang dilantik ini untuk meningkatkan motivasi dan semangat dalam melaksanakan tugas.
“ Saya titip kepercayaan yang diberikan pemerintah kepada saudara sekalian untuk dapat meningkatkan motivasi dalam melaksanakan tugas di tempat yang baru…” kata HM. Natsir.
Harapan yang ditekankan Bupati, sebuah sistem pendidikan, selain dewan guru, kepala sekolah juga memiliki andil yang cukup penting.
Kepala sekolah adalah pimpinan tertinggi di sebuah sekolah di mana pola kepemimpinan akan sangat berpengaruh bahkan sangat menentukan kemajuan sekolah.
Sebagai seorang leader/ pemimpin, kepala sekolah harus mampu meng-akomodir dan memfasilitasi berbagai kebutuhan warga sekolah. Termasuk menjunjung tinggi nilai kejujuran, memiliki kepedulian dan menghargai staf, memiliki integritas kerja yang tinggi, serta senantiasa bijaksana dalam bertindak.
“ Saya minta saudara sekalian dapat memahami peran dan bertanggung jawabnya masing-masing dalam setiap keputusan yang diambil. Bekerjalah secara maksimal dan optimal. Jadilah Kepala Sekolah yang berkualitas, handal, bermutu, dan profesional…” ungkap Bupati.
“ Berikan perubahan dan pembaharuan dalam rangka peningkatan kinerja dan mutu pendidikan di Kabupaten Demak. Bawalah pendidikan di Kota Wali ke arah yang lebih baik, kondusif, serta berdaya saing dengan Kabupaten/ Kota lain…” lanjutnya.
Bupati juga meminta kepada para kepala sekolah yang baru dilantik agar dapat meneladani Ki Hajar Dewantara yang merupakan sosok pendidikan dengan semboyannya Ing Ngarso Sung Tuladha, Ing Madya Mangun Karsa, Tut Wuri Handayani.
“ Saya minta, saudara sekalian harus dapat menjadi suri tauladan untuk semua orang yang ada disekitarnya, dapat membangkitkan semangat, serta dapat memberikan suatu dorongan moral atau menjadi motivator,” pungkasnya.
Sementara itu Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Hadi Waluyo, SH., M.Pd mengatakan, dari jumlah 28 guru yang mendapatkan SK menjadi Kepala Sekolah, terdiri dari Kepala Sekolah SMPN sebanyak 16 orang dan Kepala Sekolah SDN sebanyak 12 orang.