Gempa 5 SR Guncang Jepara, Untung Reaktor Nuklir Gagal di bangun

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika menginformasikan pernyataan  resmi telah terjadi Gempa Bumi di Jepara, Jumat (23/10) pukul 01.10 WIB dini hari tadi.

Gempa berkekuatan 5 skala Richter itu berpusat di 26 km timur laut Jepara, Jawa Tengah. Dengan rincian

Lokasi                : 26 km Timur Laut Jepara,Jateng.
Waktu Gempa : 01.10,20 Wib.
Lintang              : -6.39
Bujur                  : 110.91
Magnitudo        : 5.0
kedalaman        : 141 Km

“Intensitas gempa dirasakan paling besar di Jepara, sekitar II hingga III MMI (Modified Mercally Intensity–Red Jatengtime).  Sedangkan di Pati sekitar II MMI,” terang Kepala Humas BMKG Eko Suryanto, Jumat (23/10/2015).

Gempa berkekuatan 5 skala Richter itu berpusat di 26 km Timur Laut Jepara dan tidak berpotensi menimbulkan Tsunami. Namun sampai berita ini di turunkan belum ada laporan resmi dari Pemkab Jepara adanya korban atau kerugian akibat gempa yang mengagetkan warga Pesisir Laut Utara ini.

Informasi yang beredar gempa yang cukup langka ini namun pernah terjadi akibat pergeseran lempeng Gunung Muria tidak hanya terasa di Jepara, Pati, Kudus, Demak dan Semarang, getaran gempa Jepara yang berlangsung sekitar 15 detik ini juga terasa sampai Kaliwungu, Kendal.

Salah satu sumber kepada jatengtime juga menyatakan dengan kajian ilmiah, STUDI SEISMOTEKTONIK DAERAH MURIA UNTUK KELAYAKAN & KESELAMATAN RENCANA PUSAT LISTRIK REAKTOR DAYA PLRD- UJUNG LEMAH ABANG, ULA,JEPARA dengan potensi gempa Jepara menjadi salah satu sebab pembangunan Reaktor Nuklir yang pertama di Indonesia ( PLTN ) yang di tunda atau gagal didirikan di Kota Ukir ini karena berpotensi terjadi kerusakan bahkan terjadi bencana.