KEDATANGAN Sekretaris Kabinet Dipo Alam ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Senin (24/9), ternyata untuk menyerahkan rekaman rapat terkait Century di Istana tanggal 9 Oktober 2008 lalu.
Juru Bicara KPK, Johan Budi kepada wartawan di Jakarta mengatakan, kedatangan Dipo Alam dengan KPK diterima langsung Pimpinan KPK Abraham Samad dan Bambang Widjojanto.
Sekretaris Kabinet Dipo Alam, saat keluar dari gedung KPK mengatakan, rekaman rapat century tersebut lebih baik diberikan ke KPK dari pada ke DPR. Karena DPR bukan merupakan lembaga penegak hukum.*
Editor : Herry Febriyanto
