Bus tingkat Werkudara pagi ini (29/8) membawa rombongan calon duta besar (dubes) mengikuti tur keliling Solo. Calon dubes sebanyak 11 orang tersebut mengunjungi sejumlah tempat di antaranya Pura Mangkunegaran, Pasar Triwindu dan Museum Batik Wuryoningratan.
Kunjungan itu dilakukan untuk memberikan gambaran kepada calon dubes ini mengenai berbagai potensi yang bisa mereka promosikan ke negara tempat mereka bertugas nanti. Salah satu calon dubes yang akan menempati pos di Malaysia, Marsekal TNI Purn Herman Prayitno, mengatakan Solo memiliki potensi yang layak untuk dijual terutama potensi pariwisata dan budaya.
“Di sini banyak bangunan-bangunan seperti Mangkunegaran yang usianya sudah 200-an tahun tapi tetap terpelihara dengan sangat baik. Saya juga lihat banyak turis asing yang sangat terkesan melihat bangunan ini,” jelas Herman, di sela-sela kunjungan di Pura Mangkunegaran.
Herman menambahkan ia siap mempromosikan semua potensi yang ada di Solo dan seluruh Indonesia di tempatnya bertugas.
Untuk persiapan penugasan mereka, para calon dubes itu memang hanya mengunjungi Solo. Sebab, Solo dinilai punya banyak potensi tapi kurang promosi. “Salah satunya potensi batik, dibandingkan Bandung, promosi Solo sangat kurang,” ujarnya.
Sementara pemimpin rombongan, yang merupakan Staf Ahli Menteri Luar Negeri Bidang Hubungan Antar Lembaga, Suprapto Martosetomo, mengatakan tujuan kunjungan itu untuk pengenalan wilayah dan menggali potensi di Solo sebagai bekal promosi ke luar negeri. Sebab memang itulah salah satu tugas dubes. * Solo Pos
Editor : Wisanggeni
