PT DJARUM, IDI DAN POLRES KUDUS ADAKAN VAKSINASI MERDEKA CANDI

Jatengtime.com-Kudus-PT Djarum bekerja sama dengan IDI dan Polres Kudus, dilapangan parkir truk, Jati, Selasa (10/8/2021) melakukan vaksinasi untuk masyarakat umum.

Tahapan vaksinasi jenis Astra Zeneca di Kota Kretek ini dilakukan sejak pukul 08.00 WIB dengan protokol kesehatan dan dipandu personil Polres berhasil menyasar 3000 orang (Dosis).

Untuk menghindari kemungkinan terjadi kerumunan dan atau kekurangan jatah dosis, Public Affairs Manager PT Djarum, Purwono Nugroho menjelaskan, jauh hari pihaknya telah memberikan arahan bagi masyarakat (penerima vaksin) ber KTP/ Surat Domisili di Kota Kudus dan berusia lebih dari 18 tahun agar mendaftarkan diri melalui aplikasi Halodoc bit.ly/vaksinasiku.

Sedangkan kemungkinan warga yang berusia lanjut atau kebetulan tidak mempunyai aplikasi disediakan beberapa titip layanan pendaftaran. Masyarakat dapat datang ke titik layanan tersebut untuk memesan jadwal vaksin.

agar pihak keluarga atau perangkat setingkat RT dimohon bisa membantu mendaftarkan.

“ Animo masyarakat Kudus untuk vaksin sangat tinggi, oleh karena ini jauh-jauh hari kami telah memberikan arahan atau pengumuman bagi masyarakat (penerima vaksin) untuk mendaftarkan diri terlebih dahulu melalui aplikasi Halodoc bit.ly/vaksinasiku. Bagi warga yang yang berusia lanjut atau kebetulan (ma’af) tidak mempunyai aplikasi tersebut, pihak keluarga atau perangkat setingkat RT dimohon bisa membantu mendaftarkan. Langkah ini kami lakukan untuk mengurangi kerumunan dilokasi vaksinasi…” kata Purwono.

Dari pantauan dilapangan bahwa animo masyarakat yang mulai sadar akan pentingnya vaksinasi yang sangat tinggi, pria yang akrab dipanggil Pak Ipung memberikan saran agar segera terwujud Herd Immunity Nasional (perlindungan secara tidak langsung dari suatu penyakit menular yang terwujud ketika sebuah populasi memiliki kekebalan baik lewat vaksinasi maupun imunitas yang berkembang dari infeksi sebelumnya), maka harus diimbangi dengan ketersediaan vaksin diseluruh Indonesia.

Peran aktif kesadaran masyarakat untuk sadar melakukan vaksinasi juga menjadi salah satu kunci keberhasilan Herd Immunity Nasional.

“ Jika ingin segera terwujud herd immunity, maka harus diimbangi ketersediaan vaksinnya lancar. Demikian juga peran aktif masyarakat untuk vaksinasi juga sangat penting…” ungkapnya.

Herd Immunity lanjut pak Ipung, hanya dapat tercapai jika proporsi minimal 70 % penduduk Indonesia sudah divaksin.

Herd Immunity akan tercapai setidaknya 70 persen dari jumlah penduduk Indonesia yang berjumlah sekitar 189 juta penduduk sudah mendapat dua dosis vaksin Covid-19. Berarti Indonesia harus ada 378 juta dosis vaksin untuk minimal 189 juta orang, dua kali vaksin tiap orang…” pungkasnya. (PH.Bintang)