Jatengtime.com-Demak-Babinsa Desa Kuripan, Kecamatan Karangawen, Mastur, Sabtu (8/5/2021) sekitar pukul 19.30 WIB tersorot kamera sedang menggendong mbah Amin (67), seorang manula warga setempat yang akan menerima vaksin Covid-19 untuk Lansia.
Pelaksanaan vaksinasi Covid-19 untuk Lansia Tahap 1 Gelombang 5 dilaksanakan di Balai Desa Kuripan, pada malam hari di bulan Ramadhan sejak pukul 19.00 sampai pukul 22.30 WIB melibatkan Kepala Puskesmas 1 Karangawen dr. Irene beserta tim medis, Bhabinkamtibmas, Babinsa, Perangkat Desa Kuripan dan sukses memberikan vaksin sebanyak 250 lansia. 10 lansia terpaksa tidak bisa mendapat vaksin karena tidak memenuhi syarat.
Dandim 0716/Demak Letkol (Arh) Muhammad Ufiz, Minggu (9/5/2021) memalui saluran telepon kepada jatengtime menyatakan memberikan apresiasi kepada seluruh personil yang melakukan vaksinasi Covid-19 tahap 1 gelombang 5 di Desa Kuripan, Kecamatan Karangawen. Terutama kepada Babinsa Mastur yang telah memberikan bhakti terbaik kepada manula.
“ Tentunya sebagai pimpinan saya terharu, bangga, apresiasif terhadap Babinsa Mastur yang telah memberikan pengabdian terbaik sebagai prajurit Sapta Marga. Saya juga mengucapkan terimakasih serta apresiasi terhadap perjuangan seluruh petugas mulai Kepala Puskesmas 1 Karangawen dr. Irene beserta tim medis, Bhabinkamtibmas, Perangkat Desa Kuripan beserta seluruh lapisan masyarakat yang telah sukses melakukan vaksinasi…” kata Ufiz.
Menurut Dandim, sudah menjadi tugas seluruh prajurit TNI kususnya Kodim 0716/Demak, untuk bersama-sama pemerintah dan masyarakat memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
Tugas TNI dalam melawan Covid-19 cukup berat tantanganya, karena musuh yang harus dihadapi tidak terlihat, dan setiap saat bisa menular kepada siapa saja.
“ Tugas TNI kali ini cukup berat, musuh yang kami hadapi tidak terlihat, namun setiap saat mampu menular kepada siapa saja. Musuh kami berupa virus, bernama Covid-19…” lanjut Ufiz.
“ Tugas pemerintah beserta seluruh intansi terkait salah satunya menyediakan vaksin untuk semua lapisan masyarakat diseluruh wilayah NKRI. Tugas kami sebagai prajurit TNI ikut bersinergi dengan pemerintah mensukseskan vaksinasi, agar dapat menjangkau seluruh lapisan masyarakat…” imbuhnya.
Namun demikian, menurut Dandim, upaya pemerintah beserta seluruh instansi terkait, sinergi antara TNI, Polri dalam membantu pemerintah akan menjadi sia-sia manakala masyarakat sendiri tidak ikut mensukseskan dengan selalu menggunakan protokol kesehatan dengan melakukan 5 m dalam kehidupan sehari-hari.
“ Segala daya upaya pemerintah beserta seluruh instansi terkait mendapatkan, mendistibuskan vaksin Covid-19. Yang tentunya kami sebagai prajurit TNI dan Polri selalu turut aktif membantu mensukseskan demi memutus manta rantai penularan virus Covid-19, akan menjadi sia-sia manakala masyarakat tidak mendukung, tidak menerapkan protokol kesehatan sehari-hari. Monggo…kita semua bersatu melawan Covid dengan selalu menerapkan protokol kesehatan dengan membudayakan perilaku 5 m, yakni Menjaga jarak, Memakai masker, Mencuci tangan dengan sabun, Menghindari kerumunan dan Mengurangi mobilitas…” pungkasnya.
