KALI TUNTANG MELUAP, BUPATI DEMAK PERINTAHKAN SEKDA SIAGAKAN OPD TERKAIT, CAMAT DAN SELURUH RELAWAN KEBENCANAAN

Jatengtime.com-Demak-Mendapatkan informasi Kali Tuntang meluap, Bupati Demak dr.Eisti’anah,SE, Sabtu (18/5/2025) langsung perintahkan Sekda Akhmad Sugiharto, ST.MT siagakan OPD terkait, Camat dan seluruh relawan kebencanaann baik PMI, Relawan 65, Tagana, Ubaloka dan lain-lain.

“ Inilah bentuk sinergi antar pemimpin daerah (Bupati/Walikota) terkait informasi darurat kebencanaan untuk mengantisipasi bencana lebih awal. Informasi ini berlangsung dengan sistem estafet dari tingkat bawah, desa atau kelurahan, kecamatan kemudian ke bupati atau walikota. Informasi ini profesional, valid, disertai data dan dapat dipertanggung jawabkan…” kata Sekda.

“ Pemerintah pasti hadir dalam segala situasi, apalagi situasi kebencanaan untuk meindungi rakyatnya, minimal mengurangi traumatik pernah mengalami bencana. Ketika terjadi bencana, Pemkab Demak yang kebetulan pernah mendapat bencana yang cukup besar seperti banjir di Kecamatan Karanganyar, tentu sudah berpengalaman dalam upaya penanggulanganya hingga pasca bencana…” ujarnya.

Sekda yang juga menjabat sebagai Ketua PMI, penasehat relawan 65 (kebakaran) dan organisasi kemanusiaan lainya langsung memerintahkan seluruh pemimpin relawan agar menetapkan siaga 1 darurat banjir Kali Tuntang, menyiapkan relawan berikut alat bantu evakuasi.

“ Sesuai prediksi pasti ada permintaan evakuasi dari warga terdampak banjir, kali ini permintaan dari warga Desa Ploso, Kecamatan Karangtengah. Ada balita dan manula yang butuh evakuasi karena air yang menggenangi berarus deras dengan ketinggian 50-150 cm. Langsung kita kirim relawan dan perahu evakuasi dari PMI dan Dinsos, Alhamdulillah evakuasi berlangsung sukses…” ungkapnya.

“ Dilan Alfarendra, balita berumur 20 bulan dan ibunya, Sulistiyani alamat Desa Ploso RT 04 RW 04 Karangtengah Demak serta Mustofa berusia 70 tahun, alamat Desa Ploso RT 04 RW 04 Karangtengah Demak berhasil dievakuasi, semua relawan saling kerjasama apik dalam upaya penanggulangan bencana…” pungkasnya.

Sekda ternyata memantau langsung dari markas PMI Demak hingga seluruh relawan kembali dari lokasi banjir pukul 24.00 WIB dan memastikan keadaan seluruh relawan sehat walaupun sudah dikirim makan dan minum dari markas PMI dan alat bantu evakuasi termasuk obat-obatan tidak ada kendala.