KETUA PMI DEMAK : ‘KETERBUKAAN ORGANSASI, PENINGKATAN SDM RELAWAN DAN TANGGAP BENCANA SEMANGAT KAMI’

Headline, Nasional, Sosial367 Dilihat

Jatengtime.com-Demak-Ketua PMI Demak, Akhmad Sugiharto, ST.MT menegaskan bahwa  ‘keterbukaan organisasi, peningkatan SDM relawan dan tanggap bencana adalah semangat kami seluruh jajaran PMI.

Hal itu ditegaskan Sugiharto dalam sambutanya pada acara Musyawarah Kerja PMI Kabupaten Demak Tahun 2024, Sabtu (01/06/24) di obyek wisata alam Degega (Demak Green Garden) Desa Gempolsongo Kecamatan Mijen.

“ Semangat kami adalah salah tujuan rencana kegiatan khusus PMI Demak tahun 2024 yaitu keterbukaan organisasi, karena dengan keterbukaan akan timbul kepercayaan dari berbagai pihak semakin baik. Peningkatan SDM relawan akan semakin membuat relawan akan terlatih, tangguh, kuat dan profesional di segala medan….” kata Sugiharto.

“ Sehingga jika rencana kegiatan khusus yang saya serap dan belajar dari ketua dan pengurus sebelum kepengurusan PMI ini tercapai, dipastikan tanggap bencana dan pengabdian kepada masyarakat akan semakin baik. Saya dan seluruh jajaran akan terus meningkatkan seluruh pelayanan, citra positif bagi PMI Kabupaten Demak, menjalin kerjasama dengan pemerintah dan berbagai pihak…” ungkapnya.

Tampak hadir dalam acara tersebut Wakil Ketua PMI Provinsi Jawa Tengah, Edy Susanto, Dewan Kehormatan PMI, Kemenag, Pengurus PMI sekabupaten Demak serta tamu undangan.

Ketua PMI (yang juga menjabat sebagai Sekda Demak serta menjabat sebagai ketua dan penasehat berbagai organisani sosial kemasyarakatan) dalam laporannya menyebutkan bahwa hasil bulan dana PMI Demak tahun 2023 terkumpul Rp 599.999.999.

Realisasi pendapatan dan pengeluaran PMI kabupaten Demak tahun 2023, saldo awal 2023 dengan jumlah Rp 4.224.333.495 rupiah, realisasi pendapatan sebanyak Rp 772.889.085 dan total pendapatan Rp 4.997.222.580.

Wakil Ketua PMI Provinsi Jawa Tengah, Edy Susanto dalam sambutanya mengapresiasi pelaksanaan musyawarah kerja yang dilaksanakan PMI Kabupaten Demak sebagai bukti nyata keterbukaan organisasi dan bukti ketangguhan dalam pengabdian kepada masyarakat.

“ Kita (Pengurus PMI Pusat dan Provinsi) semua tahu bahwa PMI Demak beberapa bulan lalu telah diuji ketangguhan tanggap bencana, yaitu ketika terjadi bencana banjir jilid 1 yang hanya selisih 40 hari bencana banjir jilid 2. Kerja keras seluruh jajaran PMI Demak mulai ketua hingga relawan dilokasi bencana teruji. Edy juga berpesan PMI Demak juga harus menjalin kemitraan…” kata Edy.

“ Kemudian pelaksanaan musyawarah kerja yang dilaksanakan PMI Kabupaten Demak hari ni sebagai bukti nyata keterbukaan dan transparansi organisasi yang profesional. Semoga PMI Demak tambah maju, jaya dan selalu dapat memberikan pelayanan kepada masyarakat…” pungkasnya.

Bupati Demak dr. Eisti’anah, SE (yang sering dipanggil Mbak Esti) juga memberikan apresiasi kepada PMI yang telah terbukti tanggap dan tangguh dalam bencana banjir baik jilid, jilid 2 hingga pasca bencana.

“ Tentunya saya atas nama bupati, pemkab Demak dan pribadi sangat memberikan apresiasi kepada seluruh jajaran PMI, yang telah terbukti tanggap dan tangguh dalam bencana banjir baik jilid, jilid 2 hingga pasca bencana. Saya lihat sendiri bagaimana seluruh jajaran PMI mulai ketua, pengurus, unit dapur umum hingga relawan siaga dan berjibaku dilokasi bencana selama 24 jam…” kata Mbak Esti.

“ Terutama saat bencana banjir jilid 2, terjadi saat bulan Ramadhan, cakupan banjirnya meluas hingga di beberapa kecamatan. Tengah malam ngirim logistik ke lokasi pengungsian untuk makan sahur sampai harus memutar menempuh waktu perjalanan hingga sekitar 3 jam karena terjadi kemacetan hingga jalur lumpuh total.

” PMI dan tentunya seluruh pihak terkait, donatur peduli bencana baik dari Demak sendiri, rekan pemkab sekitar hingga donatur dari luar negeri (Uni Emirat Arab) termasuk seluruh relawan bersatu padu mengabdikan diri untuk masyarakat korban banjir. Saya berharap PMI Demak semakin kompak bisa bersinergi dengan pemerintah dan stakeholder terkait untuk kemanusiaan dan seluruh masyarakat…” pungkasnya.