Jatengtime.com-Demak-Pj Direktur Utama Perumda Air Minum (Pudam) Kabupaten Demak Qomarul Huda, SH disela acara syukuran HUT ke-46, Kamis (7/3/2024) menyatakan bahwa pihaknya disamping berorientasi ekonomi juga berorientasi sosial seperti peduli tanggap bencana dengan cara seluruh konsumen diwilayah terdampak banjir Karanganyar digratiskan tidak bayar selama 1 bulan.
Huda menambahkan sampai saat ini Pudam Demak telah mampu melayani 10 kecamatan dari 14 kecamatan dan 79 desa dari 249 desa/kelurahan.
“ Pertama kami ucapkan terima kasih atas kehadiran semua pihak dalam acara syukuran HUT Pudam yang ke 46…” kata Huda.
“ Sesuai arahan dari berbagai pihak, Pudam Demak disamping berorientasi ekonomi dengan menghasilkan profit atau keuntungan yang dapat mendorong peningkatan pendapatan asli daerah (PAD) kami telah mampu melayani 10 kecamatan dari 14 kecamatan dan 79 desa dari 249 desa/kelurahan…” ujarnya.
“ Dilain sisi kami juga harus berorientasi sosial, salah satunya beberapa hari lalu, wilayah Karanganyar dilanda bencana banjir. Kami harus ada diantara semua pelanggan, ikut merasakan kesedihan serta untuk semua pelanggan terdampak banjir selama 1 bulan kami gratiskan…” pungkasnya.
Bupati Eisti’anah dalam sambutanya berharap Pudam di usia ke 46 makin kuat Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Pudam) Demak makin kuat di HUT-nya ke-46 serta dapat membawa perbaikan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.
“ Saya ucapkan selamat ulang tahun ke-46 kepada Pudam Demak. Semoga keberadaan Perumda Air Minum dapat membawa perbaikan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat…” kata Eisti.
Eisti menambahkan agar Pudam Demak terus berupaya meningkatkan kualitas pelayanan, memperluas jangkauan, serta mengoptimalkan efisiensi pengelolaan sumber daya air.
“ Silahkan optimalisasi, terobosan dan inovasi agar fasilitas yang telah ada dapat lebih bermanfaat untuk masyarakat Demak secara maksimal. Kepuasan pelanggan adalah prioritas yang utama…” ujarnya.
Sementar itu, Sekda Demak Akhmad Sugiharto, ST.MT mengapresiasi kinerja Pudam Demak dengan tugas pelayanan berat masih tetap kuat dan tangguh akibat musim kemarau ekstrim beberapa bulan diakir tahun 2023 dan musim penghujan yang cukup ektrim.
“ Saya memberikan apresiasi terhadap seluruh jajaran pimpinan dan karyawan Pudam Demak dengan tugas pelayanan konsumen yang sangat berat. Di bulan-bulan akir tahun 2023 terjadi kekeringan ekstrim, sehingga pelayanan kepada konsumen sampai harus digilir jam mengalirkan air karena persedian air baku sungai Jajar terbatas. Itupun sedikit terkontaminasi air laut walau diambang batas masih layak konsumsi air bersih bukan air minum…” kata Sugiharto.
“ Pudam Demak dalam keadaan seperti itu juga tetap berkewajiban memberikan pelayanan droping air bersih di beberapa wilayah yang kekeringan…” ujarnya.
“ Di awal tahun ini, datang musim penghujan dengan intensitas cukup tinggi dan tidak ada yang memperkirakan datang bencana banjir di beberapa wilayah, yang paling parah kecamatan Karanganyar. Pudam Demak terus bergerak memberikan droping air bersih untuk dapur umum masyarakat terdampak banjir di berbagai titik hingga dalam kategori pasca bencana….” ungkapnya.
“ Ditambah Pudam Demak membebaskan untuk tarif air untuk warga terdampak banjir di Karanganyar selama satu bulan, itu juga layak saya berikan apresiasi lagi…” pungkasnya.