Jatengtime.com-Brebes-Ketua PMI (kebetulan juga menjabat Sekda) Demak Akhmad Sugiharto, ST.MT mengirim bantuan langsung ke PMI Brebes untuk korban bencana banjir dan tanah longsor yang melanda kota penghasil telur asin dan bawang.
Ketua PMI Demak didampingi istri Nur Aeni, SPd, dewan penasehat Daryanto, MM, karyawan dan relawan tiba di markas PMI Brebes Jalan Kaligangsa Raya No. 62 Kaligangsa, Kaligangsa Kulon, Kec. Brebes, Kabupaten Brebes, Senin (4/3/2024) pukul 20.00 WIB diterima Ketua PMI Brebes Wahidin Soedja dan pengurus lainya.
Wahidin awalnya mengira kedatangan Ketua PMI Demak hanya bersama istri, yang diketahui memang berasal dari Brebes, namun ternyata datang bersama rombongan serta membawa bantuan untuk korban bencana tanah longsor dan banjir.
“ Ya awalnya saya kira yang datang hanya mas Antok (Akhmad Sugiharto, ST.MT) dan mbak Nur Aeni. Kan mbak Nur asli Limbangan Brebes sini. Tak tahunya datang bersama rombongan perwakilan semua unsur PMI Demak…” kata Wahidin.
“ Tentunya kami atas nama PMI, masyarakat terdampak bencana dan Pemkab Brebes sangat bersyukur, berterima kasih atas kepedulian PMI Demak kepada kami…” ungkapnya.
Akhmad Sugiharto menyatakan bahwa kedatanganya bersama rombongan adalah sebuah kewajiban silaturahmi antar PMI se-Indonesia terutama ketika wilayah PMI setempat sedang mengalami musibah.
“ Kedatangan kami ini hanya sebuah kewajiban silaturahmi antar PMI se-Indonesia terutama ketika wilayah PMI setempat sedang mengalami musibah. Semampu kita memberikan sekedar bantuan. Persahabatan PMI adalah sebuah persahabatan kemanusiaan dan kebencanaan…” kata Sugiharto.
“ Dan perlu diingat, beberapa hari yang lalu, PMI Brebes sangat luar biasa dalam memberikan bantuan kepada PMI Demak untuk korban bencana banjir bandang di daerah kami…” ujarnya.
“ Dan juga secara pribadi saya mohon ma’af karena kebetulan kesibukan ikut penanganan bencana dibeberapa lokasi, saya tidak bisa menemui langsung kedatangan utusan PMI Brebes ke PMI Demak…” ungkapnya.
Sugiharto menambahkan bahwa saat utusan PMI Brebes datang ke Demak dirinya tidak bisa menemui langsung karena sedang memantau langsung bencana banjir yang melanda di 9 desa di kecamatan Karanganyar.
“ Kalau tidak salah yang menerima istri saya yang kebetulan ikut kegiatan dapur umum PMI. Kedatangan PMI Brebes ke Demak sampai dua kali, juga membawa bantuan logistik dan relawan yang ikut bantu kami di lokasi bencana hingga beberapa hari…” imbuhnya.
“ Atas nama Pemkab, masyarakat terdampak bencana dan PMI Demak, kami sangat berterima kasih kepada PMI Brebes yang telah berkenan memberikan bantuan baik logistik maupun tenaga relawanya. Dan juga mohon ma’af, kami tidak bisa memberikan tempat istirahat maupun ubo-rampe untuk relawan Brebes saat bertugas di medan bencana hingga beberapa hari…” pungkasnya.