500 PERSONIL GABUNGAN AMANKAN MALAM TAKBIR MURSAL DI DEMAK

Jatengtime.com-Demak-Dalam apel pengamanan malam takbir mursal di Alun-alun, Jum’at (21/4/2023) sebanyak 500 aparat gabungan TNI, Polri, Satpol PP dan Dishub diterjunkan untuk pengamanan malam takbir di Kabupaten Demak.

Seluruh personil akan disebarkan ke setiap Polsek dan titik vital yang ada diseluruh  wilayah Kabupaten Demak.

Dalam sambutanya Bupati Demak dr. Eisti’anah, SE mengatakan pengamanan ini penting mengingat masyarakat sedang menyambut dan merayakan lebaran Idul Fitri tahun ini dengan penuh kegembiraan setelah dua tahun dibatasi karena pandemi Covid-19.

“ Untuk pengamanan malam takbir kita sudah berkoordinasi dengan seluruh stakeholder dalam menentukan langkah. semoga tradisi takbir mursal di Kabupaten Demak berjalan kondusif…” kata Eisti’anah.

Lebih lanjut, Eisti’anah mengaku tidak melarang kegiatan takbir mursal ( Keliling ), namun, pihaknya mengimbau agar kegiatan takbir keliling dilaksanakan di wilayah masing-masing.

“ Hal itu agar tercipta situasi yang kondusif. Kami sudah melakukan imbauan ke masing-masing wilayah…” ujarnya.

Sementara, Kapolres Demak AKBP Budi Adhy Buono menambahkan, tujuan digelarnya apel pengamanan malam takbir untuk menjaga situasi Kamtibmas tetap kondusif dan perayaan lebaran Idul Fitri berjalan penuh khidmat.

“ Sore ini kita lakukan kegiatan pergeseran pasukan ke wilayah-wilayah untuk membantu jajaran Polsek dalam pengamanan malam takbir Hari Raya Idul Fitri dan juga untuk shalat Idul Fitri besok…” kata Budi.

Budi menambahkan salah satu obyek pusat pengaman yakni Alun-alun Demak, pemukiman warga serta di setiap Desa yang ada di Kabupaten Demak.

Dalam kegiatan malam takbir, pihaknya mengimbau agar warga tidak bermain petasan dan mengonsumsi minuman keras selama takbiran lantaran berpotensi menyebabkan keributan.

“ Kami imbau masyarakat tidak bermain petasan dan tidak mengonsumsi miras. Karena akan memancing hal-hal yang tidak diinginkan…” terangnya.

Menurutnya, perayaan Hari Raya Idul Fitri merupakan momen yang istimewa bagi umat muslim setelah sebulan lamanya menjalankan ibadah puasa. Sehingga momen yang spesial tersebut harus disambut dengan memperbanyak rasa syukur.

“ Silahkan menggelar takbir di masjid atau mushola masing-masing. Itu sebagai wujud syukur kita setelah menjalani puasa selama sebulan penuh. Jangan sampai momen bahagia itu dibarengi dengan sesuatu hal yang bisa merugikan kita sendiri maupun orang lain…” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.