MEGAWATI USIR KHILAFAH DARI INDONESIA. PERGI KALIAN…!

Jatengtime.com-Jakarta-Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), sekaligus mantan Presiden ke 5, Megawati merasa risih atas keberadaan penganut Khilafah di Indonesia.

Putri Proklamator Bung Karno ini, Senin (9/12/2019) dalam acara di Workshop Wawasan Kebangsaan untuk PNS di Lingkungan Kementerian Sosial, Gedung Konvensi TMPN Utama Kalibata, Jakarta Selatan, Senin (9/12/2019) bahkan menantang para pengusung ideologi Khilafah untuk berdialog di DPR, dan jika mereka lebih memilih cara yang merusak Pancasila, NKRI dan UUD 45, Megawati siap mengusir mereka dari Indonesia.

“ Saya sudah membuka diri, tak usah kalian main di jalanan merusak kepentingan umum dan sebagainya. Datang ke DPR, berbicara apa yang kalian maksud dengan konsep itu.

“ Tahun berapa yang namanya khilafah itu sudah ndak ada, bubar…Baca sejarah, ketika Turki menjadi republik itulah enggak ada lagi. Boleh kalau ndak percaya ayo sini bilang…oh Bu Mega bohong ya…Saya kan baca sejarah lho tahun 1924 selesai, kok sekarang mau lagi…? Kenapa enggak ada yang berani sana datang ke DPR…? imbuhnya.

Megawati menegaskan keprihatinannya terhadap aksi terorisme, bahkan ada ibu yang melakukan aksi biadab, mengajak anaknya melakukan bom bunuh diri.

Padahal, menurut Bu Mega, anak-anak adalah dikarunia dari Allah SWT untuk dibesarkan supaya menjadi orang yang berbudi pekerti luhur, bukan malah dihilangkan nyawanya.

“ Trus kerjanya (anak teroris) setelah besar hanya membunuh orang…? apakah itu manusia Indonesia…? Lebih baik kalian pergi dari sini…” kata Megawati.

Bu Mega menjelaskan bahwa paham Khilafah sudah selesai pada 1924, ketika runtuhnya Turki Utsmani dan berganti dengan Republik Turki.

Khilafah menurut ibunda Puan Maharani adalah ideologi pendirian kesatuan lintas negara, sedangkan saat ini sudah berdiri negara-negara dalam jumlah yang banyak.

Mega mencontohkan fakta bahwa banyak negara-negara di Timur Tengah yang mati-matian mempertahankan kedaulatannya dari serangan pengusung paham Khilafah.

Ideologi Indonesia, lanjut Mega adalah Pancasila, dan faktanya ide Pancasila juga diapresiasi di negara-negara di Timur Tengah.

“ Kalian nggak mau berpikir. Jadi untuk apa kalian hidup di Indonesia…? Saya peringatkan tolong jangan rusak Indonesia. Pergilah kalian…! “ kata Megawati.

Menteri Sosial Juliari Batubara mendengar pemaparan Megawati sangat senang dan  menyampaikan rasa terima kasih. Juliari sangat yakin pemaparan Megawati soal ideologi bangsa pasti bermanfaat bagi peserta lokakarya tersebut.

“ Saya sangat yakin acara ini akan bermanfaat dalam menjalankan tugas sehari-hari. Saya mengucapkan terima kasih dan pengahargaan setinggi-tingginya kepada bu Mega. Ketika menjadi presiden, Ibu-lah yang mendirikan Departemen Sosial sehingga kita bisa menyebut diri kita sebagai pegawai Kemensos. Terima kasih, Ibu megawati…” katanya.