Jatengtime.com-Ajakan dukung program unggulan Gerakan Demak Smart City, kepada rekan wartawan dan seluruh lapisan masyarakat saat kegiatan Bimbingan Teknis Tahap IV Gerakan Menuju 100 Smart City Kabupaten Demak disampaikan Sekretaris Daerah dr. Singgih Setyono, M. Kes di ruang Grhadika Bina Praja, Senin (7/10/2019).
Hadir pada kesempatan tersebut, Bupati Demak HM. Natsir, Wabup Djoko Sutanto, Kepala OPD, tokoh lembaga pemuda, wartawan, Kasi Ekosistem E Goverment Diskominfo Provinsi Jawa Tengah Joko pamungkas dan Asisten Vice President Regional Account Central Java PT Indosat.
- Singgih dalam paparanya menyatakan bahwa sebuah sebuah kabupaten/ kota baru bisa disebut sebagai smart city/ kota pintar, jika kabupaten/ kota tersebut sudah mampu mengintegrasikan teknologi informasi dan komunikasihingga level tertentu dalam proses tata kelola dan operasional sehari-hari dengan tujuan untuk mempertinggi efisiensi, memperbaiki pelayanan publik, dan meningkatkan kesejahteraan warga dengan Integrasi teknologi.
Selain dari pihak pemerintah, lanjut dr Singgih pihak swasta juga ikut berpartisipasi membantu mewujudkan konsep smart city di Demak. Cukup dengan sebuah aplikasi dalam Hp Android yang sekarang banyak dipunyai segala lapisan masyarakat, menjadi sebuah teknologi informasi masyarakat Demak, yang terkoneksi dengan Pemkab guna mendapat beragam informasi yang setiap saat bisa diakses seperti kejadian lalu-lintas, bencana alam, tindak kriminal, informasi anak hilang dan lain-lain.
Peran internet of things ( iot ) dalam mewujudkan konsep smart city sangatlah vital. Perangkat iot mampu mengirim informasi dan melakukan tindak lanjut melalui jaringan internet dengan campur tangan manusia yang minim, sehingga mampu melakukan beragam fungsi secara otomatis dan mudah diakses keseluruh wilayah Indonesia bahkan luar negeri.
“ Intinya Bintek Demak Smart City merupakan salah satu upaya untuk Pemkab untuk memudahkan akses kebutuhan masyarakat akan sebuah kebutuhan informasi melalui internet yang cukup dengan membuka Hp Android, sehingga diharapkan masyarakat Demak menjadi smart atau pintar…” ungkap dr. Singgih.
Ditempat yang sama, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Demak Dra. Endah Cahyarini, MM menambahkan, dari Bimbingan Teknis tahap I, II dan III telah dihasilkan buku I ( Analisis Strategis Smart City Daerah ), Buku II ( Masterplan Smart City Daerah ), dan Buku III ( Executive Summary Masterplan Smart City Daerah ).
Bimbingan Teknis Tahap IV ini menurut Endah diharapkan akan menghasilkan draft final dan Review Masterplan Smart City serta pemantapan Quick Wins.
