Jatengtime.com-Demak-Bupati Demak HM. Natsir didampingi Wakil Bupati Djoko Sutanto, Sekretaris Daerah dr. Singgih Setyono M, Kes, Kamis (2/5/2019) pukul 10.30 WIB di ruang transit Pendopo Kabupaten menerima kunjungan silaturahmi Djarum Foundation, Kudus.
Rombongan Djarum Foundation dibawah pimpinan Fx. Supanji ( Vice President Director Djarum Foundation ) beranggotakan Purwono Nugroho ( Public Affairs Senior Manager ), Rahma Mochtar ( Public Affairs Manager ), Elyta Handayani ( Deputy Public Affairs Manager ), Laily Fitriana ( Staf Public Affairs ), Teofilus ( Staf Public Affairs ), Toni S. Ghani ( Cordev Manager ), Daniel Isanto ( Staf Accounting ), Yunan Aditya ( Deputy Public Affairs Manager/ kepala pusat pembibitan tanaman ), Prinsa Paruna ( Public Affairs Officer) Aldi ( Public Affairs officer ), Redi Joko ( Staf Public Affairs ), Sugiyanto ( Staf PPT ), Ery Wahyudi ( Staf PPT ).
Hadir juga dalam pertemuan itu pejabat Pemkab Demak yang juga menjabat pengurus PMI Kabupaten Demak, antara lain, Staf Ahli Agus Supriyanto, Kadin PMPTSP Drs. Umar Surya Suksmana, Kadin PT TARU Drs Doso Purnomo, Plt PERKIM Akhmad Sugiharto ST, MT, Kadin Permasdes Drs Daryanto, Kadinkes Gufrin Heru Putranto.
Fx. Supanji atas nama Djarum Foundation kepada Bupati Demak menjelaskan maksud kunjungan tersebut untuk menjajaki kerjasama penanaman Mangrove untuk menyelamatkan pantai dari Abrasi.
Bupati Demak HM. Natsir menanggapi dengan menerangkan dengan data bahwa Kabupaten Demak mempunyai pantai sepanjang sekitar 34 Km yang terbentang di 13 desa yaitu desa Sriwulan, Bedono, Timbulsloko dan Surodadi ( Kecamatan Sayung ), kemudian Tambakbulusan ( Kecamatan Karangtengah ), Morodemak, Purworejo dan Betahwalang ( Kecamatan Bonang ), Wedung, Berahankulon, Berahanwetan, dan Babalan (Kecamatan Wedung) dan berpotensi terkena abrasi sehingga memang membutuhkan penanganan yang serius dan cepat.
Namun demikian dikarenakan beberapa faktor diantaranya keterbatasan anggaran, Pemkab Demak justru akan berterimakasih apabila ada pihak swasta seperti Djarum Foundation bersedia ikut membantu menanam mangrove, walaupun untuk saat ini sepanjang pantai Demak sudah ditumbuhi vegetasi mangrove seluas sekitar 476 Ha hasil dari peran aktif masyarakat pantai dan Tim Sibat PMI di rasa masih kurang.
“ Masalah abrasi adalah masalah yang serius untuk segera diatasi bersama, namun ada beberapa kendala yang mengakibatkan Pemkab belum bisa maksimal mengatasinya, walaupun peran serta masyarakat pantai dan Sibat PMI terus berupaya membantu. Justru kami berterima kasih Djarum Foundation ikut membantu kami…” kata Bupati.