Jatengtime.com-Jakarta-KH Maimoen Zubair ( Mbah Moen ), Pengasuh Pondok Pesantren Al-Anwar, Desa Karangmangu Kecamatan Sarang, Kabupaten Rembang, sekaligus menjabat sebagai Ketua Majlis Syariah Partai Persatuan Pembangunan saat menghadiri Resepsi Harlah ke-46 partai dengan logo gambar Ka’bah, Kamis (28/2/2019), di Ancol, Jakarta, Kamis (28/2/2019) memanjatkan do’a yang cukup panjang dalam bahasa Arab.
Dalam do’a tersebut, terdengar Mbah Moen beberapa kali menyebut Jokowi dengan kalimat “ Jaa’a Qowiyyun “ yang artinya telah datang orang yang kuat.
Mbah Moen juga mendoakan agar Jokowi menang Pilpres 2019 kembali memimpin Indonesia untuk ke dua kalinya.
“ Ya Allah…jadikanlah Jokowi pemimpin untuk kedua kalinya, dan jadikanlah kepemimpinan pemerintahan kedua lebih baik dibandingkan yang pertama…” do’a Mbah Moen.
Tak lupa kyai karismatik berusia 90 tahun dan yang menunjuk serta merestui KH Ma’ruf Amin untuk menjadi Cawapres Jokowi ini juga berdo’a agar Indonesia menjadi negara sejahtera dan diridai Allah.
Ditempat yang sama, Ketua Umum PPP, M. Romahurmuziy ( Rommy ) menjelaskan do’a Mbah Moen semakin menegaskan pilihan politik kiai paling sepuh di negeri ini.
“ Sebagai ulama paling sepuh yang dihormati di negeri ini, Sikap Mbah Moen sangat jelas dan tegas yaitu mendukung pak Jokowi-KH Ma’ruf Amin untuk terpilih menjadi pemimpin Indonesia “ kata Rommy.
Rommy juga menegaskan terkait ada satu diantara sembilan putra Mbah Moen ( Wafi Maemun Zubaer ) yang berseberangan sikap secara politik menunjukan kebebasan berdemokrasi, berbeda pilihan politik dalam keluarga tokoh karismatik Nahdlatul Ulama ini sangat dihormati.
“ Putra Mbah Maimoen kan ada sembilan kalau ada satu saja yang beda pilihan politik itu menunjukan keluarga Mbah Moen sangat menghormati demokrasi, kan tidak menggugurkan keseluruhannya…” kata Romy.
