Jatengtime.com-Demak-Ratusan penyanyi dan musisi dangdut yang tergabung dalam PAMMI Demak kembali menggalang donasi untuk korban bencana alam gempa dan tanah longsor Palu, Donggala dan Sigi Sulawesi Tengah.
Uapaya tak kenal lelah dari insan musik Demak ini semata hanya ingin membantu meringankan penderitaan sesama yang sedang mengalami musibah.
Setelah gebrakan pertama di Simpang Enam Demak ( http://www.jatengtime.com/2018/10/07/penyanyi-dan-musisi-demak-sukses-galang-donasi-korban-gempa-dan-tsunami-palu.html ).
Kemudian disusul gebrakan ke 2 di pertigaan Bonang-Wedung ( http://www.jatengtime.com/2018/10/10/insan-seni-demak-kembali-galang-donasi-untuk-korban-bencana-alam.html ) membuat seniman-seniman Kota Wali ini makin bersemangat.
Gebrakan ke 3, Rabu (10/10/2018) di depan terminal Karangawen, Kabupaten Demak yang dimulai pukul 08.00 WIB sampai pukul 16.00 WIB dengan personil yang berjumlah seratus lebih penyanyi, musisi dan mc serta dibantu anggota PAMMI Purwodadi, Grobogan membuat acara penggalangan donasi makin meriah.
Jalan raya Semarang-Purwodadi menjadi rame, arus lalu lintas sedikit tersendat dikarenakan sisi kiri dan kanan jalan berjejer seniman seniwati Dangdut dengan membawa kardus menggalang donasi, sementara yang lain secara bergantian menyanyikan lagu dangdut.
Di tengah terik matahari yang menyengat mereka tetap melakukan aktifitas untuk mencari donasi guna membantu korban bencana alam.