Jatengtime.com-Demak-Merasa terganggu dengan adanya proyek pergantian pipa induk PDAM Demak yang tidak kunjung selesai sehingga berdampak langsung dengan aktifitas ekonomi dan sosial, warga Kampung Domenggalan, Kelurahan Bintoro, Kecamatan Demak, kabupaten Demak, Minggu (29/10/2017) memasang kembali paving jalan yang selama 1,5 bulan tidak di urus oleh pemborong.
Proyek yang membelah Kampung yang masih 1 Rt dengan alamat Bupati Demak, HM. Natsir dan tidak tampak papan informasi publik tentang proyek pemasangan pipa induk PDAM ini bahkan telah 2 kali diingatkan Bupati agar segera di kebut di karenakan meresahkan warga serta bakal di gunakan sebagai jalan utama menuju Haul KH. Muhammad Kafid Kasri, pengasuh Ponpes Subulussalam tidak membuat pihak pemborong mengerjakan sesuai yang telah di sepakati dengan warga ketika di adakan acara sosialisasi sebelum proyek ini dikerjakan.
Faisol (55) salah satu tokoh warga Domenggalan mengatakan rindakan warga memasang sendiri paving jalan dikarenakan kesabaran warga telah pada puncaknya.
Aksi pasang kambali paving ini sebagai wujud kekesalan warga yang merasa telah diingkari oleh pemborong yang yang waktu sosialisasi berjanji bahwa pengerjaan proyek hanya membutuhkan waktu 7 sampai 10 hari serta teknis pengerjaanya memasang 3 batang pipa dan langsung di urug serta di pasang kembali pavingnya seperti semula.
Namun ternyata yang terjadi sampai hari ini ( 1,5 bulan ) kondisi jalan kampung masih berantakan dan teknis pengerjaanya sepanjang jalan kampung di gali untuk pemasangan pipa dan seluruh paving belum di pasang.