Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Jawa Tengah, akan melakukan operasi pasar murah selama bulan puasa yang berlangsung di 12 titik di seluruh wilayah Jateng.
Pasar murah tersebut dilaksanakan, untuk mengantisipasi lonjakan harga kebutuhan pokok yang semakin hari dirasa sangat memberatkan warga, khususnya masyarakat golongan menengah kebawah.
“Kami sedang mempersiapkan pasar murah di 12 titik di Jawa Tengah,” ujar Sekretaris Disperindag Moch. Santoso seusai rapat dengan komisi B DPRD Provinsi Jateng, Kamis (19/07).
Dijelaskannya, setiap titik disiapkan 1.000 paket sembako yang berisi 2 kg minyak goreng, 3 kg gula pasir dan 5 kg beras. Dengan harga jauh lebih murah dari pasar biasanya.
“Pasar murah di Jateng diharapkan mampu membantu masyarakat kurang mampu dan yang paling penting adalah ketertiban dan kenyamanan selama operasi pasar berlangsung,” terangnya.
Diungkapkannya, selama ini dalam penyaluran pasar murah di Jateng dinilai sangat aman. Pihaknya juga bekerja sama dengan aparat keamanan untuk mengamankan disetiap pasar murah berlangsung.*