Pengetahuan Remaja Tentang Pengetahuan Kesehatan Reproduksi Masih Kurang

Nasional, Tegal206 Dilihat

Berdasarkan survey dari KPA Nasional pada tahun 2008, sedikitnya 62,7 persen remaja SMP dan SMA sudah tidak perawan lagi. Sedangkan data dari UNFPA dan Bappenas tahun 2009, sebanyak 30 persen dari 2 Juta pelaku aborsi dilakukan oleh remaja.

“Oleh karenanya, remaja jangan sekali–kali berhubungan seks bebas.Sekali hubungan seks, bisa hamil,” tegas Staf BPPKB Kabupaten Tegal,Eva Ilmiyatin Wihdah dihadapan puluhan anggota Pramuka Remaja dari Perguruan Tinggi dan SMA/SMK se Kecamatan Slawi, kemarin.

Disebutkan Eva, dari sebuah penelitian di Jakarta pada tahun 1984 juga terdapat 57,3 persen remaja yang hamil Pranikah mengaku taat beribadah. Data dari Annisa Foundaation tahun 2006, 42,3 persen siswa SMP / SMA di Cianjur melakukan hubungan seks pertama saat sekolah dengan dasar suka sama suka.

“Sementara data Dari Depkes pada Maret 2009, sebanyak 54,3 persen dari 17 ribu pengidap AIDS adalah remaja. Ini merupakan sebuah fenomena gunung es,” ungkap Eva yang memaparkan tentang Kesehatan Reproduksi Remaja (Kespro).

Kondisi tersebut, jelas Eva, disebabkan karena rendahnya pengetahuan remaja tentang kesehatan reproduksi remaja (Kespro) seperti tidak tahu cara melindungi diri dari hamil pra nikah, kawin muda, Kehamilan Tidak Diinginkan  dan melakukan penggugur kandungan dengan meminum obat telat bulan (KTD), IMS, dan HIV.

“Peran orang tua juga semakin langka, karena mereka sibuk, juga pengaruh media massa dan teknologi informasi yang mengumbar syahwat,” paparnya.

Sementara Pengelola Program HIV Dinas Kesehatan Kabupaten Tegal,Patriawati Narendra SKM, salah satu dampak penggunaan narkoba yakni menyebabkan penampilan seseorang tampak cepat tua. Hal tersebut, dikarenakan Narkoba menyerang saraf dan kinerja Otak.

“Pengguna narkoba akan tampak cepat tua, karena menyerang kinerja otak,” paparnya yang juga staf Bidang P2P Dinas Kesehatan Kabupaten Tegal.*

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.