Sejumlah 60 orang Kepala Seksi Tata Pemerintahan Desa dari tiga Kecamatan meliputi Kecamatan Pangkah, Tarub, dan Jatinegara mengikuti Pelatihan Aparatur Pemerintah Desa Bidang Manajemen Pemerintahan Desa tahun 2012 di Pendopo Kecamatan Pangkah, Rabu (20/6).
Hadir dalam kesempatan tersebut Assisten Administrasi Pemerintahan Sekda, Drs Hasan Munawar, MM, Kabag Pemerintah Setda Pemkab Tegal, Fakihurokhim, S.Sos MM, Camat Pangkah, Darmadi, SH MM, dan Narasumber yaitu Kasubag Perundang-undangan Bagian Hukum Setda Pemkab Tegal, Djarot Budhi Krishnawan, SH, Perwakilan Kejaksaan Slawi, Firdaus, SH MH.
Kabag Pemerintahan Setda Pemkab Tegal, Fakihurrokhim, S.Sos MM selaku Ketua panitia menjelaskan pelatihan aparatur pemerintah desa akan diadakan secara bergilir dan di bagi dalam enam wilayah Kecamatan.
“Pelatihan ini akan digelar di enam wilayah diawali Pangkah, selanjutnya menyusul Adiwerna, Kramat, Balapulang, Slawi dan Bumijawa,” katanya
Dijelaskan Fakih, pelatihan diikuti dari unsur pamong desa yaitu Kasie tata Pemerintahan dengan jumlah peserta seluruhnya 281 orang.
“Untuk peserta kali ini 60 orang, sedangkan peserta seluruhnya 281 pamong se Kabupaten Tegal,” jelasnya.
Camat Pangkah, Darmadi, SH MM mengatakan pelatihan untuk memberikan bimbingan teknik dan kemampuan bagi perangkat desa dalam hal penataan desa. Karena perangkat desa adalah contoh dan sebagai figur terdepan bagi masyarakat.
“Pelatihan dalam rangka memberikan ilmu manajemen yang lebih baik demi masa depan pemerintahan desa,” katanya.
Wakil Bupati Tegal yang diwakili Assisten I Sekda, Drs Hasan Munawar, MM yang sekaligus membuka pelatihan menuturkan pelatihan bertujuan untuk meningkatkan kinerja perangkat desa / pamong khususnya Kasi pemerintahan Desa yaitu wajib memberikan pelayanan masyarakat dengan sebaik – baiknya.
“Dengan pelatihan ini, diharapkan dapat meningkatkan kinerja pamong desa sehingga dapat memberikan pelayanan masyarakat dengan baik,” ujarnya.
Hasan Munawar berharap, dengan pelatihan ini juga dapat meningkatkan SDM perangkat desa, sehingga perangkat desa dapat mempertanggungjawabkan dana yang dialokasikan oleh Pemerintah Daerah (Pemda) kepada desa dengan peng-SPJ-an yang handal.
“Dengan meningkatnya SDM perangkat desa, maka kedepan pemdes akan lebih kuat dan lebih baik, “ imbuhnya.
Lebih lanjut dikatakan, Pemkab Tegal juga berencana akan menjalin kerjasama dengan Brigif 4 / Dewaratna untuk mengadakan pelatihan bagi perangkat desa guna meningkatkan dan menambah disiplin dan rasa tanggung jawab serta loyalitas kepada pimpinan,.
“Pemkab juga berencana menggandeng Brigif untuk melatih perangkat desa tentang wawasan kebangsaan dan moral,” pungkasnya. (san).
